BERITABETA.COM, Ambon –  Gubernur Maluku, Irjen Pol (Purn) Drs. Murad Ismail, menyatakan dukungannya terhadap kreativitas pemuda dan masyarakat di kawasan Jalan Baru, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, dalam upaya menjadikan kawasan tersebut sebagai tolak ukur model pemukiman, yang baik, bersih dan ramah.

“Sebagai Pembina saya mendukung penuh kreativitas pemuda dan masyarakat Jalan Baru,”ungkap Gubernur dalam sambutannya saat mengunjungi dan melihat langsung Creative Festival yang diselenggarakan para pemuda di kawasan tersebut, Senin malam (12/8/2019)

Sebagaimana diketahui, sebelumnya kawasan Jalan Baru merupakan sebuah kawasan padat penduduk dan terkesan kumuh di tengah Kota Ambon.  Kondisi tersebut oleh para pemuda disulap menjadi sebuah kawasan yang indah dan menarik untuk dikunjungi.

Melalui, Djalan Baroe Creative Festival 2.0 yang  diselenggaralan selama dua tahun terakhir menyongsong 17 Agustus, kawasan tersebut telah menjadi kawasan yang indah dan dipenuhi berbagai jajanan makanan yang dijual warga.  

Dalam kunjungannya, Gubernur Maluku didampingi istri, Ny. Widya Murad Ismail, tiba sekitar pukul 09.00 WIT dan disambut meriah warga dengan tarian hadrat. 

Gubernur dan istri menyempatkan diri  menikmati jajanan berupa  iga bakar yang dijual warga.  Tampak pula wisatawan asing ikut menikmati  jajanan warga dan keindahan setiap gang dan lorong kawasan tersebut.

Gubernur menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Creative Festival yang diselenggarakan.  

“Saya menyambut baik penyelenggaraan Creative Festival ini, karena meskipun saya tinggal di Waihaong, tetapi tempat bermain saya di Jalan Baru ini,” kata gubernur.

Dikatakan, kawasan Jalan Baru yang dulunya berupa perkampungan kumuh kini bisa berubah menjadi perkampungan modern.  Untuk itu, kata Gubernur,  sebagai Pembina dirinya mendukung penuh kreativitas pemuda dan masyarakat Jalan Baru, menjadikan pemukiman, yang ada di tengah Kota Ambon ini menjadi baik, bersih dan ramah.

“Atas inisiatif pemuda dan warga Jalan Baru, sehingga kawasan ini terus berbenah,”ungkapnya.

Olehnya itu, gubernur berharap adanya dukungan dari seluruh pihak, khususnya Pemerintah Provinsi dan Kota Ambon untuk meningkatkan sarana dan prasarana yang mendukung keberlanjutan dan kesinambungan program yang telah dilakukan selama ini.

Selain itu, gubernur juga mengingatkan, upaya lain yang mesti diperhatikan oleh para pemuda dan masyarakat Jalan Baru adalah soal sampah di sungai yang berbatasan langsung dengan pemukiman warga.

“Harus ada solusi dan komitmen bersama antara masyarakat, Pemerintah Kota Ambon dan Pemerintah Provinsi Maluku untuk kepentingan lingkungan dan zonasi di Jalan Baru sebagai wilayah bebas sampah,” ucapnya.

Gubernur meminta, kedepan pemuda di kawasan Jalan Baru  untuk terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).  Hal ini  penting dalam rangka untuk mendukung visi Pemerintah Provinsi Maluku dan Kota Ambon, sehingga kedepan Provinsi Maluku dan Kota Ambon dapat sejajar dengan daerah lain di Indonesia.

Mengakhiri sambutannya, gubernur juga berpesan, agar kegiatan Jalan Baru Creative Festival ini,  bukan saja dilaksanakan di kawasan Jalan Baru tetapi juga dapat dilaksanakan di tempat lain, bahkan bila perlu menjadi agenda Pemerintah Daerah. (BB-DIO)