BERITABETA.COM, Jakarta – Pemerintah dan Bank Indonesia (BI) secara resmi meluncurkan uang pecahan kertas baru dengan nominal Rp. 75 ribu.

Peluncuran pecahan uang baru ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur atas capaian hasil-hasil pembangunan dan juga sekaligus rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI yang ke 75.

Peluncuran uang baru ini dilakukan oleh Gubernur BI Perry Warjiyo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani secara virtual dalam acara “Peresmian Pengeluaran Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun Republik Indonesia” yang berlangung, Senin 17/08/2020. Uang pecahan 75 ribu ini dicetak sebanyak 75 juta lembar atau senilai Rp. 5,62 Trilyun.

“Mata uang ini berbentuk uang kertas pecahan nominal Rp. 75.000 dengan jumlah lembar dicetak 75 juta lembar.  Ditandatangani oleh Menkeu selaku wakil pemerintah dan Gubernur BI,” kata Sri Mulyani.

Sri Mulyani menjelaskan, sesuai dengan amanat Undang-Undang  Nomor 7 tahun 2011, tentang mata uang rupiah, maka mata uang rupiah ditempatkan sebagai salah satu simbol kedaulatan negara yang harus dihormati dan dibanggakan seluruh masyarakat.

Selain itu, kata Menkeu, perencanaan serta penentuan jumlah rupiah yang dicetak, khususnya untuk pengeluaran uang dalam peringatan Kemerdekaan RI ke 75 Tahun RI telah melalui koordinasi yang baik antara berbagai pihak. Seperti BI, Kemenkeu, Kemensos, Kemensetneg, dan para ahli waris pahlawan dan melalui perencanaan matang semenjak 2018.

Dijelaskan, adapun uang kertas Rp. 75.000 itu didominasi oleh warna merah, pituh dan hijau. Tema dan maknanya adalah mensyukuri kemerdekaan, memperteguh kebhinekaan, dan menyongsong masa depan yang gemilang.

Tema ini digambarkan melalui desain mata uang yang bagian depannya adalah peristiwa Proklamasi 17 Agustus 1945 oleh Soekarno dan Mohammad Hatta.

Desain mata uang baru ini juga dilengkapi dengan pencapaian pembangunan selama 75 tahun yang digambarkan melalui jembatan, MRT dan jalan tol. Di sisi lain ada siluet ragam wajah Indonesia yang terdiri dari berbagai suku dan budaya.

Di bagian belakang digambarkan dengan satelit merah putih sebagai jembatan komunikasi NKRI yang memiliki makna menyongsong masa depan gemilang di era digital.

Begitu pula dengan peta Indonesia emas pada bola dunia yang melambangkan peran strategis Indonesia dalam kancah global. Sementara gambar anak-anak memakai pakaian tradisional menggambarkan SDM Indonesia yang unggul.

Seperti diketahui, selama ini BI selalu menerbitkan Uang Rupiah Khusus sebagai bagian dari perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia setiap 25 tahun sekali. Pada 1970 diterbitkan sembilan uang koin dengan ragam nominal antara Rp200 sampai Rp25.000.

Pecahan tersebut dikenal sebagai uang Seri 25 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Pada 1995 atau pada perayaan 50 tahun kemerdekaan Indonesia, diterbitkan dua Uang Rupiah Khusus yakni uang koin bernominal Rp300.000 dan Rp850.000. Dua uang yang menyematkan gambar Presiden ke-2 RI Soeharto di dalamnya ini dikenal sebagai uang Seri 50 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (BB-ES)