BERITABETA.COM, Piru – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI, bersama Kementerian Sosial (Kemensos) dan BPNB RI melakukan kegiatan Operasi Cegah Tangkal Covid 19 Tahun 2020 yang dipusatkan di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).

Kegiatan ini digelar di Dusun Masika Jaya, Kecamatan Waisala yang dirangkai dengan penyerahan paket sembako dan alat kesehatan kepada masyarakat setempat, Senin (9/11/2020).

Bupati Seram Bagian Barat  Drs. M. Yasin Payapo dalam kesempatan itu mengatakan sangat mengapreasi perhatian Pemerintah Pusat dalam kegiatan ini.

Menurutnya, Kabupaten SBB selama ini telah mengambil langkah-langkah strategi dalam upaya pencegahan penularan Covid-19 dengan memperketat pangawasan di pintu-pintu masuk kabuapten itu.

“Selama ini pengawasan telah kita terapkan di sejumlah pintu masuk kabupaten. Misalnya, melalui pelabuhan Feri Waipirit maupun pelabuhan – pelabuhan kecil di sepanjang pesisir Kabupaten SBB,” ungkap Payapo.

Payapo juga menjelaskan Pemkab SBB melalui Dinas Perkebunan juga telah mendorong gerakan berkebun bagi masyarakat dengan target  luasan mencapai 522 ha yang tersebar pada seluruh wilayah Kabupaten SBB.

“Selaku pimpinan di daerah ini kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat yang sudah memberikan bantuan kepada masyarakat di kabupaten SBB. Semoga bantuan-bantuan ini bermanfaat dan dapat digunakan seoptimal mungkin,”tandas Payapo.

Sementara itu, Sekretaris Utama (Sestama) Bakamla RI Laksda TNI S. Irawan, M.M dalam kesempatan itu mengatakan,  dalam upaya pencegah penularan Covid-19,  Bakamla tidak bekerja sendiri tetapi bekerja sama dengan Kemensos dan BPNB.

Kegiatan ini, kata dia, dilaksanakan dalam tiga zona. Masing-masing zona barat ,zona tengah dan zona timur.

“Bantuan sosial dari Bakamla dan Kemensos sebanyak 2.069 paket dan Alkes dari BNPB sebanyak 5000 paket yang diberikan pada 3 wilayah terpencil di Provinsi Maluku dan Maluku Utara termasuk  di Dusun Masika Jaya, Kecamatan Waisala ini,”jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Direktur Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil, Dr. La Ode Taufik saat membacakan sambutan Menteri Sosial RI menjelaskan vaksin Covid-19 sudah mulai ditemukan dan pemerintah akan mendistribusikan pada akhir tahun 2020.

La Ode mangatakan, pemerintah telah menerapkan beberapa program terkait penanganan  Covid -19 ini. Program-program itu meliputi  program PKH, BST ( Bantuan Sosial Tunai), dan Bantuan Sosial Beras (BSB) yang disalurkan selama 3 bulan sebanyak 15 kg sebagai bentuk aplikasi program Jaring Pengaman Sosial.

Selain itu, kata dia, Kemensos saat ini tengah mengembangkan program ketahanan pangan dengan sistem pengolahan lahan tidur .

Sementara itu, Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bagian Pemerintahan M.Saleh Thio menyampaikan banyak terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bakamla RI , Kementerian Sosial dan BPNB atas penyerahan bantuan ini sebagai upaya penanganan Covid-19 di Maluku.

Ia berharap, bantuan ini dapat memenuhi dan menjamin kebutuhan masyarakat di Provinsi Maluku,  khususnya Kabupaten Seram Bagian Barat .

“Di tengah pandemi Covid-19 marilah kita tingkatkan kepedulian bersama dalam mengemban tanggungjawab sesuai dengan tugas kita masing-masing demi menuju era new normal,” ajak Gubernur Maluku (BB-YP)