BERITABETA.COM, Namlea – Sebelum salah satu karyawan-nya berinisial TNW terkonfirmasi positif terpapar Covid-19, pihak BRI Cabang Namlea sudah menerapkan protokol kesehatan untuk menangkal Covid-19. TNW terpapar Covid-19, dari tracing dari suaminya DK, pegawai BKD Kabupaten Buru yang juga positif Covid-19.

Dengan TNW sendiri, seluruh rekan kantornya hingga ke level pimpinan tidak pernah lagi kontak erat, atau ketemu berulang-ulang, ada dalam satu ruangan dalam jarak dekat serta jabat tangan.

“Kalau dengan TNW sudah 18 hari karyawan BRI tidak pernah kontak,” ungkap salah satu sumber terpercaya kepada beritabeta.com di Namlea, Selasa (08/6/2020).

Sumber yang mewanti-wanti namanya agar tidak disebutkan identitasnya ini meyakinkan, kalau karyawan BRI hingga level pimpinan tidak pernah ketemu lagi dengan TNW saat jelang liburan idul fitri.

“Saat lebaran suaminya sakit dan dia handel suaminya. Setelah itu tidak ada kontak lagi “yakinkan sumber ini.

Lebih jauh dijelaskan, kalau TNW bekerja di BRI Cabang Namlea bukan di bagian pelayanan, sehingga ia tidak pernah bersentuhan dengan para nasabah. TNW hanya petugas book officer, atau bertugas di bagian administrasi.

Sumber ini sangat optimis karyawan di BRI Cabang Namlea tidak ada yang tertular Covid-19. Semua pasti negatif, karena Covid-19 yang memapar TNW bukan bersumber dari dalam kantor, melainkan dari suaminya.

“TNW sejak selesai liburan tidak lagi masuk kerja karena merawat suami. Kalau kondisi di kantor, optimisme teman-teman semua negatif,”kata sumber ini.

Menanggapi penjelasan sumber tadi, wartawan coba memantau langsung dan berusaha mendapat keterangan di lapangan, termasuk dari masyarakat dan nasabah bank BRI.

Dari hasil pantauan ini, terlihat kalau karyawan BRI telah menjalankan protokol kesehatan, seperti semprot desinfektan di dalam kantor. Kabarnya, setiap hari protokol seperti itu selalu dilakukan.

BRI juga mensiplinkan karyawannya agar semua wajib pakai masker, selalu jaga jarak, dan phyisical distancing.

Selain itu, sejak Bulan Maret lalu BRI Cabang Namlea sudah terbitkan surat melarang karyawannya bepergian keluar daerah.

“Sejak Maret sudah close, tidak ada yang namanya perjalanan keluar daerah,”jelas seorang nasabah bank mengutip penjelasan salah satu rekannya di BRI.

Beberapa nasabah  yang ditemui juga turut ikut prihatin dengan  karyawan BRI, TNW yang dinyatakan positif Covid-19. Mereka mendoakan agar TNW dan keluarganya cepat sembuh dari Covid-19.

Satu orang dekatnya menuturkan, sejak wabah pandemik ini muncul, TNW disiplin menerapkan protokol kesehatan. Bahkan sampai bekal makanan saja dibawanya dari rumah.

Temannya ini bercerita, setelah di Ambon. suami TNW menjalani rangkaian perawatan medis termasuk rapid test dan hasilnya reaktif.

Mengutip kisah TNW di facebooknya yang kini telah dihapus, ibu muda ini berkisah, saat keluarga dipanggil oleh pihak RS, ia yang maju dan berkata “saya istrinya”.

Dengan refleks petugas RS mengatur langkah mundur dengan jarak jauh darinya.”Okayy untuk situasi seperti sekarang ini saya maklumi akan hal itu,”tulis TNW.

Rapid test suami positif namun hal itu tidak memudarkan semangat TNW  untuk tetap merawat DK. Sebagai seorang muslimah TNW sebagai istri diajarkan untuk berbakti kepada suami.

“Karena surga saya tergantung bakti saya kepada suami. Saya mandikan suami menggunakan washlap, mengganti baju, menyuapinya dan selalu sigap disampingnya. Siaga kapanpun dia butuh saya,saya pasti ada,”kisah TNW.

Dokter pernah bertanya kepadanya,“Darimana bapak terpapar virus ini bu?,bapak baru melakukan perjalanan dr luar?”.

TNW  juga tidak tahu. Aktivitas mereka hanya kantor dan rumah. Di kantorpun menerapkan physical distancing,disiplin cuci tangan dan pakai masker.“Iya memang virus ini tidak terlihat,siapapun bisa terpapar” kata dokter kepada TNW.

Namun sebagai seorang istri yang baik, TNW sangat setia merawat suaminya saat sedang sakit. Dan tidak disangka kalau suaminya DK positif C-19 kemudian berpindah ke TNW dan kakak iparnya RK.

Dari pelacakan para awak media, berhasil didapatkan informasi tambahan kalau manajemen BRI Namlea telah mengambil langkah inisiatif dengan melakukan rapid test mandiri seminggu yang lalu.

Hasilnya semua pekerja dan keluarga tidak ada yang reaktif. “Semua hasilnya negatif,”  ungkap satu sumber lainnya.

Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Buru, Nani Rahim yang dihubungi terpisah juga turut menguatkan kalau manajemen bank tersebut sudah rapid test karyawan dan keluarganya.

“Iya benar. Makanya kami swab yang kontak erat saja,”kata Nani Rahim.

Dalam rangka mengantisipasi bahaya pandemi dan pemutusan mata rantai Covid-19 di kalangan rekan-rekan TNW, satgas Covid-19 Buru telah mentracing beberapa karyawan bank.

Dalam rangka tracking tadi , maka untuk sementara waktu manajemen merumahkan mereka untuk jalani karantina mandiri sambil menunggu hasil swab.

“Manajemen  jalankan work from Home (WFH), mereka kerja dari rumah saja.  Karantina mandiri di rumah saja,”demikian kata sumber ini.(BB-DUL)