BERITABETA.COM, Masohi – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Maluku Tengah, melaksanakan pelayanan dokumen kependudukan di Negeri Assilulu, Kecamatan Laihitu, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).

Pelayanan yang berlangsung selama empat hari dari Rabu hingga Sabtu itu, dihadiri langsung Kepala Disdukcapil Maluku Tengah, Nova Anakotta.

Anakotta memboyong sejumlah tenaga operator dari Masohi, dan dibantu operator dari Kecamatan Leihitu Barat.

Kepada beritabeta.com, Anakotta mengatakan, pelayanan dokumen kependukukan yang dilakukan di Negeri yang terletak di ujung barat Kecamatan Leihitu itu, dengan pola five in one  atau lima dokumen dilayani sekaligus. Diantaranya pembuatan Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, KTP, KIA (Kartu Identitas Anak) dan Akta Kematian yang dilakukan sekaligus.

“Ini tindak lanjut dari program inovasi kita yaitu program jemput bola. Kalau sebelumnya kita layani two in one atau three in one atau four in one tapi di Assilulu kita layani five in one. Jadi satu kali kita turun kita melayani selurun dokumen. Memang kita harus turun di Assilulu karena banyak yang membutuhkan dokumen kependudukan salah satunya KTP,” kata Anakotta di Masohi, Kamis (14/1120).

Dengan pelayanan yang dilakukan secara langsung di Assilulu, kata Anakotta, selain membantu warga untuk mendapat dokumen kependudukan, namun lebih dari itu Negeri juga bisa mendapat data base kependudukan yang akan diserahkan Disdukcapil.

“Saya harapkan Pemerintah, Saniri, tokoh masayrakat, tokoh pemuda  yang sudah lakukan koordinasi dengan kami di Dinas,   bisa mengarahkan warga di sini untuk dilayani seperti saat ini kita lakukan,” harapnya.

Anakotta mengungkapkan, pelayanan keliling yang digagas sejak tahun 2016 silam ini baik warga belum terdata, penduduk pemula hingga yang pindah data sudah tercatat dalam data kependudukan Dinas Catatan Sipil sebanyak kurang lebih 27 ribu lebih.

“Pelayanan keliling yang sudah kita gagas dari tahun 2016 sampai saat ini laporan terakhir data kependudukan kita, ada pertambahan penduduk baik yang berasal dari warga belum terdata sebelumnya, dan yang pemula atau penduduk yang pindah data itu sebanyak 27 ribu lebih. Dengan harapan kedepan dalam musim-musim perencanaan, perhitungan keuangan, atau musim politik itu data kependudukan kita dijadikan dasar,” tukas Nova.

Di saat yang sama, Penjabat Kepala Pemerintah Negeri Assilulu, Rahmat Ely mengaku senang dengan pelayanan yang dilakukan Disdukcapil Malteng.

“Hari ini saya dan masyarakat sangat senang dengan adanya pelayanan dokumen kependudukan  yang dilakukan langsung Pak Kadis dan stafnya di Negeri kami. Kami beri penghargaan banyak kepada Pak Kadis karena mungkin saja yang lain belum dapat kesempatan seperti yang kami alami saat ini,” pungkas Rahmat (BB-FA)