BARITABETA, Ambon – Gempa berkekuatan magnitudo 6,5 terjadi di Laut Banda, Maluku pada Sabtu (1/12) pukul 22.27 WIT.

Kepala Stasiun Geofisika Ambon Sunardi mengatakan, episenter gempa terletak pada koordinat 7,54 LS dan 128,71 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 109 km Timur laut Tiakur-Maluku Barat Daya, 261 km Timur Saumlaki-Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku pada kedalaman 152 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat aktivitas subduksi Banda,” ujar Sunardi.

Sunardi melanjutkan, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa di wilayah Laut Banda ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan dari struktur sesar naik.

Kata dia, guncangan gempa ini dilaporkan dirasakan di Kota Tiakur-MBD dengan skala intensitas III-IV MMI, Saumlaki-MTB III MMI, Soe dan Atambua-NTT III MMI, Ambon II MMI,  Kalabahi-NTT I-II MMI.

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan gempa tidak berpotensi tsunami,” ucapnya.

Dia menambahkan, hingga pukul 22.40 WIT, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan. Ia mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.(BB-DIO)