BERITABETA.COM, Ambon – Ratusan penumpang dengan tujuan Waipirit Kabupaten Seram Bagian Barat terpaksa tertahan berjam-jam di pelabuhan penyeberangan Ferry Hunimua Liang, Kacamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, Kamis pagi, (5/9/2019).

Wartawan beritabeta.com di lapangan mengabarkan, ratusan penumpang tujuan Waipirit Kabupaten Seram Bagian Barat ini, rela mengantri sejak pukul 05.00 Wit hingga 09.30 WIT,  di pelabuhan Hunimua Liang, menunggu Ferry.

Keberangkatan molor akibat pihak ASDP di pelabuhan Liang mengalihkan salah satu armada KMP Ferry untuk mengangkut penumpang  ke jalur lain yakni Masohi, Ibu Kota Kabupaten Maluku Tengah.

“Kami menunggu dari jam 05.00 Wit, petugas ASDP suruh tunggu saja, padahal Ferry pertama jadwal keberangkatannya jam 05.30 Wit, tapi dibikin molor sampai 06.30 Wit. Sedangkan Ferri kedua jadwal keberangkatan tiap hari tepat pukul 06.30 wit,  juga molor,” kesal Agus dan penumpang lainnya tujuan Waipirit, kepada beritabeta.com, di Pelabuhan Liang, Kamis, (5/9/2019).

Menurut penumpang, KMP Feri Inalika seharusnya berangkat ke Waipirit, tapi rutenya dialihkan oleh pihak ASDP menempuh jalur Masohi. Padahal penumpang ke Masohi kurang, hanya karena banyak truk yang memuat bahan sembako, sehingga petugas ASDP di Pelabuhan Liang mensiasati Ferry Inalika mengangkut penumpang dan truk ke Masohi.

“Sebenarnya KMP Ferry Dolosi yang biasanya ke Masohi, dan KMP.Inalika setiap hari rutenya Hunimua Liang ke Waipirit Seram Bagian Barat,” ungkap penumpang lainnya.

Para penumpang mengeluh karena jadwal keberangkatan tidak sesuai seperti hari-hari biasanya. Mereka meminta masalah ini agar menjadi perhatian serius ASDP wilayah Maluku.

“Kalau ada masalah teknis  ya diinformasikan lebih awal biar penumpang yang mau ke Seram Bagian Barat tahu. Ini tiba-tiba jadwal keberangkatan di ubah tanpa ada pemberitahuan, akhirnya penumpang menumpuk di pelabuhan dan harus antri berjam-jam,” keluh para penumpang.

Untuk itu mereka meminta pihak ASDP menambah armada KMP Ferry di pelabuhan Hunimua Liang.

“Agar jadwal keberangkatan penumpang Liang – Waipirit tidak molor, pihak ASDP harus menambah armada untuk membantu KMP. Dolosi ke Masohi. Kalau tidak, maka penumpang dari Liang ke Waipirit akan terus antri, kondisi demikian pastinya urusan kita di kabupaten SBB juga terhambat,” tutur Ahmad penumpang Waipirit lainnya.

Akibat pengalihan armada Ferry dari Liang ke Masohi, menyebabjan penumpang ke Waipirit baru bisa diangkut sekira pukul 09.30 Wit.

Sebelumnya di Pelabuhan Hunimua Liang ada tiga unit armada KMP Ferry yang melayani  penumpang Liang- Waipirit. Tiga armada itu masing-masing, KMP Inalika, KMP Terubuk, dan KMP Tanjong. Namun saat ini, KMP Inalika telah dialihkan pihak ASDP menempuh rute Liang – Masohi. Akhirnya KMP Ferry rute Liang-Waipirit, tersisa dua armada. (BB-SL)