BERITABETA.COM, Ambon – Dampak pandemic coronavirus disease-19 (Covid-19), telah merubah sejumlah tatanan hidup di tengah masyarakat. Banyak warga yang terkena dampak ekonomi dari wabah ini.

Menyikapi hal ini, Gubernur Maluku, Murad Ismail mengajak seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat di Maluku untuk meningkatkan sikap kesetiakawanan dan rela berkorban membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.

“Saat ini kita menghadapi pandemi Covid-19, dimana tidak semua orang memiliki kemampuan yang sama untuk bertahan hidup. Karena itu, saya menghimbau seluruh pemangku kepentingan untuk bersikap rela berkorban dan mau melayani sesama dengan ketulusan,” ajak gubernur saat memimpin upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Maluku ke-75 yang berlangsung di Lapangan Merdeka, Ambon, Rabu (19/8/2020)

Gubernur juga meminta agar para pimpinan perusahaan untuk tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap karyawannya.

“Bantulah mereka yang terpaksa harus dirumahkan,” pinta gubernur.

Mantan Komandan Korps Brimob Polri ini juga mengingatkan agar dalam kehidupan untuk selalu berbagi dengan sesama.

“Salurkan kelebihan rejeki untuk kebutuhan hidup bagi mereka yang kekurangan,” ucapnya.

Dikatakan, rasa kesetiakawanan sosial di antara sesama anak bangsa harus terus ditingkatkan, sebagai  wujud nyata dari sikap rela berkorban untuk sesama.

Di perayaan HUT ini, Pemerintah Provinsi Maluku berkesepatan menyerahkan bantuan berupa rehabilitasi rumah tidak layak huni bagi masyarakat miskin, bantuan 600 paket  pertanian dan  santunan kepada ahli waris korban Covid-19.

Selain itu, dilakukan pula peluncuran beberapa inovasi Pemerintah Provinsi Maluku, yaitu program e-Samsat, program Absensi Terintegrasi, program Video Cinference (Vicon), Diskominfo Chanel dan V-SAT Internet (BB-YP)