BERITABETA.COM, Namlea – Penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Provinsi Maluku ke XXVIII di alun-alun bupolo, kota Namlea, pada Jumat malam nanti (21/6/2019),  akan dihadiri Wagub Barnabas N Orno, Dirjen Binmas Islam Kementrian Agama RI, Ketua DPRD Maluku, Edwin Huwae, SH dan banyak tamu penting lainnya.

Dan Ketua DPRD Maluku Edwin Huwae, SH, dikhabarkan akan menutup event dua tahunan di Maluku ini. Khabar Edwin Huwae, SH yang diberi kehormatan menutup MTQ ke XXVIII ini disampaikan Kepala Bappeda Buru, M. Najib Hentihu, SP, MSC kepada beritabeta.com di pusat Informasi MTQ Selasa sore (18/6/2019).

Najib yang juga bagian dari Panitia MTQ Provinsi Maluku yang bertanggungjawab menangani publikasi dan dokumentasi, mengaku baru mendapat informasi itu dari  rekan sejawatnya Kadis Pariwisata, Drs. Istanto Setyahadi.

“Nanti saya tanyakan ulang lagi kepastian khabat ini,”tambah Najib.

Dalam agenda panitia MTQ, para tamu penting yang akan menghadiri penutupan MTQ ini akan berdatangan di Namlea, puncaknya pada hari Jumat pagi nanti (21/6/2019).

Rombongan Dirjen Bimas Islam, Wagub dan Ketua DPRD Maluku akan datang menggunakan penerbangan Wings Air pagi.

Sedangkan yang tidak terangkut dengan pesawat akan berangkat duluan pada Kamis malam (20/6), menggunakan kapal cepat atau fery dari Ambon tujuan Namlea.

Setelah berada di Namlea, masih di hari Jumat pagi, tamu rombongan penting ini akan berkumpul bersama para kafilah dari 11 kabupaten/kota di obyek wisata Pantai Jikumerasa, Kec.liliyaly dalam rangka wisata tour rekreasi dan beramah-tamah.

Malamnya di Alun Alun Bupolo arena utama MTQ baru berlangsung upacara penutupan dan pengumuman pengumuman juara, serta pembagian hadiah.

Esokmya hari Sabtu (22/6), Buru sebagai tuan rumah akan melepas 10 kafilah kabupaten/kota ke daerah asal masing-masing.

Tamu pejabat akan kembali lewat udara menggunakan pesawat wings dari Bandara Namniwel, sedangkan para kafilah dari 9 kabupaten/kota menggunakan transportasi laut kapal cepat dan fery serta kafilah dari Kabupaten Bursel kembali ke Namrole lewat perjalanan darat.

Menurut Najib, sehari sebelumnya Ketua Panitia, DR Djunaidy Rupelu memimpin rapat khusus dengan panitia guna mematangkan persiapan pemulangan para kafilah ke daerah asal mereka.( BBDUL)