BERITABETA.COM, Namlea  – Program penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) di Provinsi Maluku terus menyembangi sejumlah pulau.

Kali ini program BBM Satu Harga yang merupakan komitmen Pertamina telah sampai di  Desa Waemangit, Kecamatan Air Buaya, Kabupaten Buru.

“Hari ini kita meresmikan lembaga penyalur BBM satu harga ke 39 di wilayah MOR VIII Maluku-Papua yakni SPBU 86,975,26 . Dan di Maluku merupakan yang ke lima sejak pemerintah mencanangkan program satu harga,” kata General Manager Pertamina MOR VIII, Iin Ferbrian, di Namlea, Jumat (22/2/2019).

Menurutnya, program ini  dilakukan sepenuh hati dan lebih awal, yakni di 2018 dari target 16 terealisasi 18 lembaga penyalur.

“2019 kita targetkan di bulan April terealisasi di 12 titik lokasi di wilayah MOR VIII, diantaranya di provinsi Maluku yakni kabupaten Maluku Barat daya Pulau Moa dan Leti, serta Kabupaten Seram Bagian Timur, ” terangnya.

Ia menyebutkan, penyediaan BBM di SPBU Kompak Kecamatan Air Buaya, Kabupaten Buru telah beroperasi sejak 28 September 2018.

Pasokan BBM? dari Terminal BBM Namlea sejauh kurang lebih 100 KM atau sekitar kurang lebih tiga jam jalan darat dengan alokasi perbulan sekitar 60 Kiloliter (KL) untuk Premium dan Solar sebanyak 20 KL.

SPBU tersebut akan melayani sekitar 2.825 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 11.299 jiwa.

Disinggung terkait kuota, Iin menambahkan pihaknya menyuaikan hasil validasi pemda, mengingat karena pemda yang mengetahui masyarakat pengguna BBM.

Peruntukan BBM satu harga, lanjutnya juga diverifikasi? kepala daerah setempat. Tahap pertama dimulai dari 25 kl per produk, selanjutnya akan dievaluasi jika kebutuhan masyarakat meningkat.

“Kalau dari segi suplay stok dari TBBM Namlea untuk enam hari operasional dan suplay diharapkan tidak terkendala, jika ditunjang pengawasan dari aparat kepolisian dan pemda,” lanjutnya.

Di hari yang sama juga diresmikan SPBU kompak 86,995,18 di distrik Boklame Kabupaten Jayawijaya Papua, yang pasokannya dikirim dari “supply point” TBBM Jayapura dengan jarak tempuh 145 km, dan dipasok dua kali sebulan sebanyak 50 KL untuk bio solar dan 150 kl premium (BB-DUL)