BERITABETA.COM,  Ambon – Dalam rangka memperingati Hari Kartini, Anggota DPR RI Fraksi PKS dari Dapil Maluku, Saadiah Uluputty, ST menyampaikan refleksi mendalam mengenai peran perempuan dalam perjuangan dan pembangunan bangsa.

Menurutnya, semangat Raden Ajeng Kartini dan Martha Christina Tiahahu harus menjadi inspirasi bagi seluruh perempuan Indonesia, khususnya perempuan Maluku, untuk terus berkontribusi dalam kemajuan daerah dan negara.

“R.A. Kartini mewariskan semangat meraih ilmu, membangun martabat. Beliau bukan hanya pelopor emansipasi, tetapi juga simbol perempuan yang berpikir maju dan menolak keterkungkungan budaya yang menindas,” ujar Saadiah.

Saadiah mengungkapkan, Maluku juga memiliki figur perempuan hebat yang tidak kalah inspiratif, yakni Martha Christina Tiahahu, yang dikenal sebagai Srikandi dari Maluku. Di usia muda, Martha telah turun langsung ke medan juang bersama para pejuang, termasuk Kapitan Pattimura.

“Tubuhnya mungkin kecil, tapi keberaniannya jauh melampaui batas. Martha adalah simbol perlawanan, keberanian, dan dedikasi perempuan Maluku terhadap tanah air,” tambahnya.

Kartini dan Martha Christina Tiahahu, kata politisi PKS ini,  hadir dari latar belakang dan zaman yang berbeda, namun memiliki visi yang sama : mengangkat derajat perempuan dan menunjukkan bahwa perempuan adalah kekuatan bangsa.

Kartini melalui pendidikan dan pemikiran, Martha melalui aksi dan keberanian di medan tempur.

Dalam konteks kekinian, Wakil Rakyat Maluku ini mengajak seluruh perempuan Maluku untuk menjadikan semangat dua tokoh tersebut sebagai penyemangat untuk berkarya dan berkontribusi.