BERITABETA.COM, Magelang  -  Bupati Maluku Tengah (Malteng) Zulkarnain Awat Amir mengikuti sesi diskusi yang disampaikannya oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Pratikno, di Akademi Militer Magelang, Selasa (25/02/2035).

Diskusi dengan materi "Kepala Daerah Bergerak Bersama Menuju SDM Unggul dan Tangguh’ ini merupakan rangkain kegiatan retreat Kepala Daerah se-Indonesia.

Zulkarnain menyampaikan sesuai pemaparan Menko Pratikno bahwa kunci kemajuan bangsa adalah SDM yang unggul.

SDM merupakan pilar penting dalam sasaran Rencana Kerja Pemerintah 2025 yaitu akselerasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Zulkarnain juga menyampaikan, bahwa dalam diskusi Menko Pratikno telah memaparkan sasaran pembangunan RKP 2025 diantaranya Pertumbuhan ekonomi 5,3-5,6 %, Rasio Gini 0,379 0,382 dan tingkat kemiskinan antara 7,0 -08,0%.

"Selain itu penurunan intensitas emosi GRK 38,6 %, tingkat pengangguran terbuka 4,5 - 5,0 %, nilai indeks modal manusia 0,56 , nilai kumulatif tukar petani 113 - 115 dan nilai kumulatif tukar nelayan 104 - 105, " ungkap Zulkarnain.

Lulusan Universitas Brawijaya Malang ini mengatakan tiga sasaran SDM Unggul dan tangguh adalah SDM yang sehat termasuk didalamnya sehat fisik, sehat mental dan sehat moral.

Selanjutnya SDM yang berkualitas diantaranya berkualitas dalam tingkat pengetahuan, tingkat keterampilan kerja, kemampuan kewirausahaan dan berdaya saing.

"Sasaran berikutnya adalah SDM yang relevan dan kontributif, relevan terhadap teknologi baru, ketrampilan baru, pekerjaan baru tantangan baru dan peluang baru," ungkap Zulkarnain.

Ia menambahkan beberapa program Asta Cita dan Quick Win yang menjadi unggulan pemerintah sesuai yang disampaikan oleh Menko Pratikno adalah Quick Win Cek Kesehatan Gratis (CKG) meliputi CKG warga di Puskesmas, di sekolah serta kantor/pabrik, Quick Win Peningkatan kapasitas kualitas Rumah Sakit dari Kelas D ke C.

Selanjutnya Quick Win Penuntasan Tuberkolosis melalui dukungan obat, vaksin, sarana dan prasarana diagnostik, Dana Alokasi Khusus (DAK), Quick Win Revitalisasi Sekolah dan Sekolah Unggul Garuda.

Sedangkan untuk program unggulan. Zulkarnain menjelaskan ada beberapa yang menjadi prioritas diantaranya program prioritas Digitalisasi Pembelajaran, program prioritas pencegahan dan percepatan penurunan stunting, program prioritas resiliensi bencana dan program prioritas sehat moral dan mental.

Zulkarnain menambahkan semua program bisa berjalan jika ada sinergitas dan koordinasi antara pemerintah dan semua elemen masyarakat.

"Pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri, Pemda butuh kolaborasi dan koordinasi sehingga sasaran program dapat dicapai dan dipertanggungjawabkan secara akuntabel dan transparan," tutur Zulkarnain (*)

Pewarta : Edha Sanaky