AMBON – Gubernur Maluku Said Assagaff merombak jajaran Direksi Perusahaan Daerah (PD). Panca Karya. Sejumlah nama yang duduk di jajaran direksi diganti dan diisi oleh beberapa pejabat di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku.

Serah terima jabatan di jajaran Direksi PD. Panca Karya  berlangsung di lantai 6 Kantor Gubernur Maluku, Jumat (21/09/18), dengan perombakan beberapa posisi strategis antaranya Jabatan Ketua Dewan Pengawas, Direktur Utama dan Direktur Operasional Pemasaran PD Panca Karya.

Gubenur Maluku dalam sambutannya seperti yang dibacakan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Halim Daties berharap, perombakan ini dapat memicu peningkatan kinerja  PD Panca Karya dalam memberikan kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Saya berharap serah terima jabatan ini menjadi langkah strategis yang arahnya ditujukan kepada penguatan kapasitas dan kapabilitas kepemimpinan, manager dan staf. Kedepan PD. Panca Karya akan menjadi salah satu perusahaan daerah yang dapat memberikan kontribusi bagi daerah,” ungkap Gubernur Maluku.

Dikatakan,  serah terima jabatan ini penting guna menumbuhkan cara pandang berusaha yang baru, sehingga mempunyai ide, tekad, kreatif dan inovatif serta berani melakukan hal yang baru.

“Semoga hal yang sebelumnya belum ada dibuat menjadi ada, dan harus berani menempuh resiko tetapi dengan manajemen yang baik dan terukur,” tandasnya.

Dalam sebuah organisasi, lanjut Gubernur Maluku seperti PD Panca Karya, pergantian pimpinan merupakan hal yang lumrah, dalam mekanisme sebuah perusahaan.  Dan hal ini merupakan bagian dari upaya peningkatan akselerasi dan kinerja organisasi untuk merespon berbagai tuntutan lingkungan.

“Strategi dari berbagai harapan yang berkembang di masyarakat, dan sudah tentu dalam rangka peningkatan kinerja dari perusahaan itu sendiri yang kita harapkan,” pungkasnya.

Alih tugas jabatan ini, disebutnya, selain merupakan respon dari panggilan tugas, bakti sebagai wujud pengabdian pada masyarakat dan daerah, juga dimaksudkan agar ada penyegaran, sehingga tugas dan pelayanan dalam PD Panca Karya bisa berlangsung lebih efektif dan efisien.

Menurutnya, efektivitas dan efisiensi dalam pelaksanaan tugas-tugas, tentunya diharapkan bisa berjalan sesuai dengan tata kelola perusahaan yang baik dan akuntabel.

“Dalam dimensi ini, maka penyelenggaraan tugas pengabdian, harus ditopang oleh karakter kepimpinan yang efektif, handal dan berdaya saing serta melayani terutama dalam hal mengelola PD Panca Karya,” tuturnya.

Dikatakan, adanya persaingan ekonomi yang semakin ketat,  dengan terbukanya akses perekonomian dalam komunitas internasional melalui pasar bebas ASEAN atau MEA,  selain menjadi peluang untuk mengembangkan ekonomi daerah, tapi juga merupakan tantangan yang harus diantisipasi oleh semua pihak.

Pada acara serah terima jabatan di PD Panca Karya ini, Jabatan Ketua Dewan Pengawas yang sebelumnya dijabat oleh Rully Munandar kini dipercayakan kepada mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Maluku, Sahetapy Femy.

Posisi Direktur Utama yang sebelumnya dijabat Afras Patisahusiwa, digantikan oleh mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Maluku, Anthonius Sihaloho.

Sedangkan jabatan Direktur Pemasaran Operasional yang sebelumnya dipercayakan kepada Yance Wenno diserahkan ke Tammat. R Talaohu. Wenno sendiri sebagaimana diketahui, mengundurkan diri karena maju mencalonkan calon anggota DPRD.(BB/ZALI)