Kunjungi Negeri Masihulan, Mercy Barends Salurkan Bantuan dan Terima Aspirasi Warga Terdampak Konflik

Terkait akar konflik yakni soal batas tanah, politisi PDI-Perjuangan Maluku ini berharap harus diselesaikan ke akar masalah sehingga permasalahan utama tidak berlarut-larut seperti api dalam sekam.
“Kalau penyelesaian tidak tuntas akan berpotensi menjadi konflik berulang. Mata rantai konflik sosial dan kekerasan yang bersifat anarkis harus diputus untuk kebaikan semua pihak,” tandasnya.
Ia menegaskan, selain penyelesaian lewat jalur hukum untuk mendapatkan kepastian hukum, dapat pula melalui proses non-litigasi lewat jalur adat budaya.
“Dengan cara yang berbasis mekanisme lokal diharapkan dapat membangkitkan kesadaran kritis semua pihak untuk mewujudkan perdamaian sejati dan memperkuat hubungan orang basudara,” ungkap Mercy (*)
Editor : dhino. p