BERITABETA, Ambon – Pemerintah Selandia Baru memastikan akan membantu Pemerintah Provinsi Maluku untuk mengembangkan sektor energi terbarukan dengan nama New Zealand – Maluku Access to Renewable Energy Support (NZMATES) programme di daerah ini.

Bantuan untuk menjalankan program NZMATES akan dikucurkan dengan jumlah dana sebesar New Zealand Dollar (NZD) 10 juta atau setara Rp. 986 miliar lebih, dengan sasaran investasi di wilayah Pulau Seram.

Komitmen ini dilakukan sebagai bentuk merayakan 60 tahun hubungan bilateral antara Indonesia dan Selandia Baru, yang ditandai dengan penandatangan Momerandum of Understanding (MoU) antara kedua belah pihak di lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, Rabu (28/11/2018).

Gubernur Maluku Said Assagaff  mengatakan pemerintah daerah menyadari akan kebutuhan kelistrikan yang begitu besar. Peningkatan kebutuhan kelistrikan ini untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan kualitas layanan dasar bidang pendidikan,  kesehatan serta ketahanan energi di daerah tertiggal dan terpencil.

“Meskipun rasio elektrifikasi di Maluku telah meningkat dari 70,80 persen dan naik menjadi 87,5 persen,  tapi angka itu masih di bawah rata-rata nasional 95,4 persen, ” ujarnya.

Menurutnya, hampir 20 persen penduduk di Pulau Seram dan pulau-pulau sekitarnya, terdapat sekitar 77 desa yang  belum terjangkau dengan  akses listrik. Hal ini disebabkan, karena Maluku selama ini, hanya mengandalkan bahan bakar fosil untuk pembangkit listrik, padahal sumber daya alam cukup melimpah.

Dengan demikian, kata Gubernur Maluku,  dengan adanya program yang diberinama Akses Selandia Baru – Maluku,  kedepan  dukungan energi terbarukan (NZMATES) cukup menjanjikan bagi Maluku. Peluncuran program ini, nantinya akan dihadiri langsung oleh Duta Besar New Zealand Mr. Trevor Matheson.

Hal senada juga disampaikan Dubes Trevor. Dia mengatakan, Pemerintah Selandia Baru, akan  menyediakan dana sebesar NSD 10 juta untuk menjalankan program tersebut hingga 2023 nanti.

Tujuan dari program ini adalah untuk mendukung pengembangan dan pelaksanaan proyek-proyek energi terbarukan di Pulau Seram,  khususnya proyek air dan surya,  serta juga angin,  biomasa dan teknologi pembangkit lainnya.

“NZMATES adalah kolaborasi tiga pihak antara Pemerintah Selandia Baru dengan Dirjen Energi Terbaruksn dan Konservasi Energi Kementrian ESDM dan PLN, ” simpul dia. (BB-DIO)