Dukung Laju Pertumbuhan Industri, PLN UP3 Tobelo Pasok Listrik 485 kVA PLUT Disperindagkop

BERITABETA.COM, Tobelo – PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Tobelo telah sukses melaksanakan pasang baru untuk pelanggan potensial yang terhubung dengan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop) di wilayah Kabupaten Pulau Morotai.
Hal ini disampaikan General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, Jumat (21/2/2025).
Kata Awat, pasang baru dengan daya 485 kVA ini merupakan langkah penting dalam mendukung sektor industri dan ekonomi lokal di wilayah kerjanya, agar lebih berkembang, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Kepulauan Morotai memiliki potensi perekonomian yang mumpuni, lewat pergerakan UMKM setempat dengan berbagai jenis usahanya, tentu akan memberikan dampak yang signifikan. PLN hadir memberikan layanan kelistrikan melalui pasang baru berdaya 485 kVA ini untuk mendukung pergerakan sektor ini. Hal ini tentu sejalan dengan fokus pemerintah dałam hal pemberdayaan UMKM,” terang Awat.
PLUT Disperindagkop yang berfungsi sebagai pusat pembinaan dan pengembangan bagi para pelaku UMKM, kini mendapatkan fasilitas penyediaan daya listrik yang lebih stabil dan memadai. Awat berharap, dengan tersedianya daya 485 KVA ini akan mendukung aktivitas usaha di berbagai sektor, mulai dari industri pengolahan, perdagangan, hingga sektor jasa yang turut berkembang di kawasan tersebut.
“Kini pelaku UMKM dapat menikmati listrik stabil dan memadai. Dengan begitu, harapan Kami perputaran ekonomi semakin baik di kawasan Kepulauan Morotai dan sekitarnya,” harap Awat.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Tobelo, Ramli Malawat, menjelaskan bahwa proyek ini adalah bagian dari komitmen PLN untuk meningkatkan akses dan kualitas pasokan listrik terhadap sektor-sektor yang berpotensi menggerakkan perekonomian daerah.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan pemerintah daerah melalui PLUT Disperindagkop, karena dengan adanya pasokan daya listrik yang cukup, para pelaku UMKM di sini dapat memaksimalkan operasional usaha mereka dan tentu saja meningkatkan produktivitas,” ungkap Ramli.
Penyediaan daya listrik dengan kapasitas yang lebih besar diharapkan dapat mengurangi kendala yang selama ini dihadapi oleh pelaku usaha lokal yang sering kali terbatas oleh pasokan energi yang kurang memadai.
Hal ini penting, mengingat banyak usaha di sektor UMKM yang mengandalkan listrik dalam proses produksi dan operasionalnya, seperti usaha makanan, kerajinan tangan, dan berbagai industri rumahan lainnya.