BERITABETA.COM – Adele Laurie Blue Adkins belum lama ini ramai menjadi perbincangan publik karena unggahan fotonya di sosial media Instagram dengan penampilan berbeda.

Tampilannya menunjukkan perubahan drastis ketika ulang tahunnya yang ke-32. Dia muncul dengan mini dress body contour yang memperlihatkan bentuk tubuh langsing dan juga wajahnya yang tirus. Beberapa media menuliskan Adele bisa turun sampai 45 kg sampai saat ini.

Dalam unggahan Instagramnya tersebut penyanyi lagu Someone Like You ini terlihat lebih kurus.

“Thank you Queen for always making us all feel so loved through your art,” tulis Adele dalam postingan Instagramnya.

Keberhasilan Adele dalam menurunkan berat badannya membuat semua orang bertanya bagaimana dia melakukannya. Ternyata jawabannya adalah melalui sirtfood diet.

Rekan pencipta program dan peneliti nutrisi, Aidan Goggins dan Glen Matten, mengklaim bahwa menurunkan 7 pound atau sekitar 3,1 kilogram dalam tujuh hari adalah hal yang mudah.

Teori di balik diet sirtfood adalah bahwa sirtuins, sekelompok protein, dianggap berperan dalam metabolisme, pertumbuhan otot, penuaan dan banyak lagi, dengan mengaktifkan gen SIRT1, yang juga dikenal sebagai “gen kurus”.

Sirtfood diet menjadi salah satu diet favorit selebritis Eropa, karena mengizinkan pelakunya untuk mengonsumsi red wine dan cokelat. Diet ini termasuk dalam jenis cleanse diet yang mengikuti pendekatan ilmiah untuk mengurangi kenaikan berat badan.

Sirtfood diet adalah pola diet yang menyarankan pelaku dietnya untuk mengonsumsi makanan tinggi sirtuin, sejenis protein yang berfungsi untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.

Selain itu, sirtuin juga berfungsi untuk mempengaruhi kemampuan tubuh dalam membakar lemak, produksi energi, serta meningkatkan metabolisme tubuh.

Tak heran jika diet ini masuk ke dalam tujuh diet paling dicari melalui mesin pencari Google selama 2019.

Contoh Makanan Sirtfood Diet

Buat Anda yang ingin mencoba jenis diet ini, berikut adalah 20 makanan yang direkomendasikan untuk sirtfood diet:

  • Kale
  • Red Wine
  • Stroberi
  • Kedelai
  • Peterseli
  • Bawang merah
  • Minyak zaitun yang ekstra virgin
  • Cokelat hitam (85 persen kakao)
  • Matcha green tea
  • Gandum
  • Kunyit
  • Kacang kenari (walnuts)
  • Arugula (daun roket)
  • Cabai rawit
  • Lovage
  • Kurma Medjool
  • Sawi merah
  • Bluberi
  • Capers (biji-bijian yang biasanya disajikan dalam bentuk acar)
  • Kopi.

Metode Sirtfood Diet

Cara kerja sirtfood diet adalah dengan mengombinasikan sirtfood disertai pembatasan asupan kalori hingga 1.000 kalori dan dibarengi dengan olahraga teratur. Dengan cara tersebut tubuh dapat menghasilkan kadar sirtuin yang lebih tinggi.

Ahli gizi perancang sirtfood diet mempercayai bahwa diet ini tidak hanya dapat membantu menurunkan berat badan, tetapi juga mempertahankan masa otot dan melindungi tubuh dari penyakit kronis.

Dalam menjalankan sirtfood diet, ada dua fase yang berlangsung dalam tiga minggu.

  1. Batasi Asupan Kalori

Fase pertama sirtfood diet berlangsung selama tujuh hari. Pola makan diatur dengan membatasi kalori dan memperbanyak konsumsi jus hijau. Jika Anda menjalani fase ini dengan disiplin, Anda dapat menurunkan berat hingga tiga kilogram.

Pada tiga hari pertama, kalori yang boleh masuk hanya 1.000 kalori. Kalori ini didapatkan dari meminum tiga jus hijau dan satu kali makan per hari.

Menu makanan bisa Anda dapatkan dari buku-buku resep sirtfood diet yang dijual di pasaran. Contoh menu yang dapat Anda konsumsi, misalnya tumis udang dengan mie soba, tahu miso, ataupun telur dadar sirtfood.

Di hari keempat sampai ketujuh, asupan kalori yang diizinkan ditingkatkan menjadi 1.500 per hari. Jumlah tersebut dipenuhi dengan meminum dua jus hijau dan dua makanan sirtfood.

  1. Tanpa Batasan Kalori

Memasuki fase kedua, Anda tidak diberi batasan kalori secara spesifik. Fase ini berlangsung selama dua minggu. Pada fase ini Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan sirtfood tiga kali sehari dan disertai dengan satu gelas jus hijau per hari.

Walaupun sirtfood diet berpengaruh dalam menurunkan berat badan, tetapi berat badan cenderung naik kembali ketika diet berakhir. Waktu diet yang terlalu singkat tidak dapat memberikan dampak kesehatan jangka panjang.

Maka dari itu, setelah diet selesai, jenis makanan sirtfood dan jus hijau diet tetap harus dimasukkan ke dalam menu makanan Anda sehari-hari.

Bagaimana? Apakah Anda tertarik dengan sirtfood diet? Apapun pilihan jenis diet, tetap perhatikan pola hidup sehat dan jangan lupa olahraga teratur! (BB-DIP)