BERITABETA.COM, Bula — Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Idris Rumalutur resmi melauncing Kartu Tani tahun 2021. Kartu tani ini diperuntukkan untuk mensukseskan program nasional di bidang pertanian.

Kegiatan yang berlangsung di Desa Administratif Waimatakabu Kecamatan Bula Barat Kabupaten SBT Kamis pagi (27/5/2021) itu disertai dengan penyerahan kartu tani dan bantuan pertanian secara simbolis kepada petani di kawasan Bula Barat.

Wabup SBT Idris Rumalutur mengatakan pemerintah terus berinovasi dan menciptakan program-program yang menguntungkan guna meningkatkan kesejahteraan petani, salah satunya melalui peluncuran kartu tani.

"Bahwa pada dasarnya kartu tani ini merupakan kartu debit seperti ATM dan bisa digunakan para petani untuk berbagai kebutuhan dan memenuhi keperluan pertaniannya," ungkap Rumalutur.

Ia menegaskan jika petani memiliki kartu tani, manfaatnya adalah mendapat kepastian dalam memperoleh pupuk bersubsidi sekaligus dengan sendirinya memangkas praktik penjualan hasil pertanian yang tidak sehat.

Karena pupuk lanjut dia merupakan salah satu komponen penting dalam pengelolaan sektor pertanian, maka dari itu ketersediaan pupuk adalah sesuatu hal wajib dan tepat waktunya.

"Oleh karena itu adanya kartu tani ini, secara pasti para petani dapat menggunakannya dalam membeli pupuk bersubsidi. Hal seperti inilah yang diharapkan bisa berjalan dengan efektif dalam menyalurkan pupuk bersubsidi tepat sasaran," cetusnya.

Lebih lanjut dirinya mengungkapkan, hal lain yang perlu diketahui dari manfaat kartu tani adalah para petani dapat dengan mudah melakukan penjualan secara langsung ke Bulog selaku off taker.

Petani cukup membawa kartu tani dan menimbang hasil panen. Hasil panen nantinya akan diinput dan muncul besaran pembayaran di server SINPI dan akan dikirimkan ke HP petani via SMS.

SMS tersebut tambah dia, dapat berisi nilai jual hasil panen dan nantinya akan langsung masuk ke rekening petani.

"Keuntungan lainnya, berupa kemudahan pembayaran kredit usaha. Ketika petani mendapatkan keuntungan yang lebih dari hasil penjualan selama masa panen, maka dana yang dimiliki bisa digunakan untuk unit usaha lainnya" akuinya.

Ketua Yayasan Gita Tita Falamury ini berharap dengan keberadaan kartu tani dapat membawa dampak yang positif bagi semua kalangan, baik pemerintah, swasta dan yang paling utama adalah bagaimana kartu tani dapat bermanfaat bagi para petani di daerah ini.

"Olehnya itu saya harapkan agar kartu ini benar-benar dimanfaatkan oleh petani dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan petani," pungkasnya (BB-AZ)