BERITABETA.COM, Namlea – Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea sukses melakukan kegiatan budidaya tanaman hortikultura jenis sayuran.

Kegiatan yang dilakukan pada Juni 2025 sudah dipanen. Sayuran yang dipanen meliputi 71 Kg buncis dan 100 ikat sawi, pada Rabu (3/9/2025).

Pencapaian kelompok tani ini mendapat sanjungan dari Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy kala ikut melakukan panen tepatnya di lahan pertanian luar lapas itu.

“Kepada warga binaan yang termasuk ke dalam kelompok tani pada bidang kegiatan kerja, kami salut atas usaha dan ketekunan dari perawatan hingga puncak panen. Buncis tumbuh dengan polong besar-besar, menandakan pemberian pupuk dan perawatannya tepat, demikian juga dengan sawi,” ucap Marasabessy

Ia menjelaskan, sebagai upaya optimalisasi ketahanan pangan dalam 13 Program Akselerasi yang dicanangkan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, Lapas Namlea tidak hanya menjadikan buncis dan sawi sebagai komoditas, tetapi juga melakukan diversifikasi lahan untuk tanaman jagung, cabai, tomat, dan semangka.

“Lapas Namlea yang memiliki lahan yang luasnya secara keseluruhan mencapai 3 hektar ini, sebagiannya kami transformasikan menjadi lahan pertanian dengan berbagai jenis sayuran maupun tanaman pangan. Oleh karena itu, kedepannya masih akan ada lagi panen-panen yang lain,” tuturnya.

Kepala Subseksi Pembinaan, Mustafa La Abidin menjelaskan hasil panen ini akan dipasarkan dan dipasok ke pengepul sayur atau masyarakat sekitar. “Setelah panen, sayur akan kami jual ke luar. Terkadang pegawai dan warga yang tinggal di sekitar juga ikut membeli,” jelas Mustafa.

Sebagai bentuk dukungan, Lapas Namlea juga menerima bantuan pupuk dan obat-obatan dari Balai Penyuluh Pertanian Desa Waiperang serta Yayasan Bina Tani Sejahtera yang turut hadir dalam kegiatan panen tersebut.

Pemberian bantuan ini merupakan simbol dari kerja sama dan sinergitas yang telah dijalin Lapas Namlea dengan stakeholder eksternal dalam mengoptimalkan program pertanian dan pembinaan kemandirian (*)

Pewarta : Art