Kemenag Buru – Lapas Namlea Teken MoU Pembinaan Kerohanian Warga Binaan

BERITABETA.COM, Namlea – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku sepakat menjalin kerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Buru.
Kesepakatan itu terwujud setelah Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kepala Kemenag Buru, La Fata yang berlangsung di Ruang Kalapas, Rabu (27/8/2025).
Dalam MoU tentang Pelaksanaan Bimbingan Kerohanian bagi Warga Binaan itu, Lapas Namlea bekerja sama dengan penyuluh Kemenag Buru pada berbagai bidang agama dalam program pembinaan kepribadian.
“Lewat perjanjian kerja sama dengan Kemenag Buru warga binaan akan mendapatkan layanan penyuluhan dari penyuluh agama Kristen dan Islam yakni pada hari Kamis untuk Kristen dan Jumat untuk yang beragama Islam sesuai dengan dokumen kerja sama yang telah kita tandatangani,” jelas Marasabessy.
Ia mengaiku, kerja sama yang diprakarsai Kemenag Buru tersebut mendapat apresiasi dari pihaknya.
Menurutnya Lapas Namlea dalam menjalankan pembinaan kerohanian selama ini masih mengalami keterbatasan tenaga penyuluh agama.
“Untuk pembinaan kerohanian sebelumnya, kami masih mengandalkan petugas dan juga warga binaan yang memiliki keahlian di bidang agama. Kebetulan ada salah satu warga binaan di sini yang merupakan lulusan pesantren dan hafizh 30 juz. Karena itu, kami berterima kasih kepada Kemenag Buru yang bersedia membantu memaksimalkan pembinaan kerohanian bagi warga binaan,” tambahnya.
Kepala Kemenag Buru, La Fata, menyampaikan kerja sama dengan Lapas Namlea adalah bagian dari peran Kementerian Agama dalam membina dan memberikan bimbingan keagamaan kepada masyarakat termasuk warga binaan Lapas Namlea.
“Kami juga memiliki program yang aktif dalam membina kerohanian masyarakat lewat pendidikan, penyuluhan, dan modernisasi beragama. Dengan adanya kerja sama ini, kami juga memiliki misi yang sama dengan Lapas Namlea dalam membangun karakter dan kepribadian yang religius warga binaan,” tuturnya.
Sebagai penutup dari kunjungannya, ia juga menyerahkan satu buah Al-Qur’an Mushaf sebagai simbol kolaborasi strategis antara Lapas Namlea dan Kemenag Buru.
Ia mengharapkan kerja sama dengan Lapas Namlea berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi kedua pihak.
“Kami berkomitmen agar isi dari perjanjian kerja sama ini dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga binaan,” tutupnya (*)
Pewarta : Art