BERITABETA.COM, Ambon – Sedikitnya hingga Selasa (22/02/2022), empat orang calon Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama atau Kakanwil Kemenag Provinsi Maluku telah mendaftarkan diri ke Panitia Seleksi (Pansel) pada Kemenag RI di Jakarta. Mereka mendaftar secara online.

Jika berkas administrasi mereka diterima, selanjutnya empat calon kakanwil Kemenag Maluku ini selanjutnya akan mengikuti proses seleksi terbuka calon pejabat pimpinan tinggi pratama.

Sebaliknya bila tidak memenuhi persyaratan sesuai ketentuan yang ada, maka langsung digugurkan oleh Pansel.

Informasi yang diperoleh Beritabeta.com di lingkungan Kemenag RI menyebut, empat nama calon Kakanwil Kemenag Maluku tersebut sudah mendaftar secara online.

Dua orang diantaranya saat ini menjabat selaku Kepala Kantor Kemenag Kabupaten, dua orang lainnya adalah Plt Kakanwil Kemenag Maluku, dan Kepala Bagian Tata Usaha pada Kanwil Kemenag Maluku.

“Dari 20 jabatan yang dilelang Kemenag RI, untuk Jabatan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Maluku hingga hari ini empat orang sudah mendaftar,” ungkap sumber terpercaya di lingkup Kemenag RI saat dihubungi Beritabeta.com melalui telepon seluler pada Selasa, (22/02/2022).

Dia menyebut empat calon Kakanwil Kemenag Provinsi Maluku tersbeut yaitu; Yamin, S.Ag M.Pd.I, jabatan saat ini selaku Pelaksana Tugas kakanwil Kemenag Provinsi Maluku, juga Kepala Bidang Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Provinsi Maluku

Yasir Rumadauw, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Provisi Maluku. Hanafi Rumatiga, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Aru.

Dan Taslim Tusikal, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Maluku Tengah.

“Sementara ini baru empat nama tersebut yang sudah mendaftar. Mungkin masih ada yang lain lagi. Sebab, penutupan pendaftaran pada 28 Februari 2022,” tuturnya.

Sumber ini memastikan seleksi dimaksud dilakukan secara transparan. Kemenag RI juga melibatkan pihak Badan Kepegawaian Negara atau BKN RI.

“Proses seleksi Pansel merujuk ketentuan yang ada. Sebab ini jabatan karir. Figure calon pejabat pimpinan tinggi pratama yang ikut seleksi hingga nanti lolos, saya kira itu yang telah memenuhi seluruh persyaratan dan kelayakan,” katanya.

Soal wacana percaloan dalam lelang jabatan ini, kata dia, Kemenag RI menghindari hal tersebut.

“Untuk penciptaan pemerintahan yang baik dan bersih, seleksi ini tidak menerima titipan atau lobi serta calo-caloan. Prosesnya terbuka,” klaim sumber ini penuh optimis.