Setelah meluncurkan antivirus berbahan dasar eukalyptus yang merupakan hasil uji laboratorium para peneliti pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan) kembali melakukan penelitian untuk menguji kandungan kayu putih sebagai antivirus.
Manajemen perusahaan menyebutkan langkah ini ditempuh setelah adanya temuan bahwa alat tersebut memiliki tingkat akurasi rendah dan bermasalah. PT Kimia Farma saat ini tengah meminta klarifikasi kepada produsen test kit tersebut, yakni Inzek International Trading BV Belanda.
Penelitian ini melibatkan 3,5 ribu orang dan dipublikasi di European Heart Journal. Studi ini telah melalui proses penelaah sejawat atau mitra bestari (peer reviewer). Studi ini memperkuat studi sebelumnya yang dilakukan di enam negara.
Facebook ternyata punya senjata rahasia untuk mengalahkan aplikasi rapat online Zoom. Caranya dengan menggabungkan WhatsApp dengan Messenger Rooms yang membuat pengguna WhatsApp bisa video call dengan 50 peserta dalam satu panggilan.
Uji eucalyptus oil dilakukan menggunakan beberapa konsentrasi dari beberapa jenis virus yakni virus influenza dan beberapa jenis virus corona. Namun, pengujian belum menggunakan virus corona jenis baru penyebab Covid-19.
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan, bahwa terobosan ini memiliki hasil pengujian eucalyptus terhadap virus influenza, virus Beta dan gamma corona yang menunjukkan kemampuan membunuh virus sebesar 80 hingga 100 persen.
Menanggapi rilis BMKG ini, Peneliti dari Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Dr. Nugroho Dwi Hananto kepada beritabeta.com, Kamis dini hari (7/5/2020) mengatakan, gempa kuat ini terjadi dalam pada kedalaman 133 km dibawah permukaan bumi.
Hand sanitizer dan sabun kayu putih di-launching langsung oleh Rektor Universitas Iqra Buru, Muhamad Sehol dan Ketua Yayasan Muslim Buru, M. Yunan Tukuboya, bertempat di kampus Uniqbu, Rabu pagi (06/5/2020).
Mutasi baru pada virus corona SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 di dunia, diklaim telah menunjukkan adanya pelemahan. Kesimpulan ini disampaikan ilmuwan di Arizona, Amerika Serikat.
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Persero) atau Telkom bersama anak usahanya, PT Telkomsel, kini meluncurkan sebuah produk aplikasi yang diberi nama CloudX. Aplikasi ini serupa Zoom yang akan memfasilitasi para pekerja melakukan rapat secara online.