BERITABETA.COM, Bobong - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) berkomitmen mendukung agenda pemerintah daerah di area kerjanya dengan menghadirkan listrik andal.

Melalui Unit Layanan Pelanggan (ULP) Bobong, PLN mengambil peran menjaga pasokan listrik agar tetap andal selama acara peringatan Hari Kesatuan Gerak – Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (HKG – PKK) yang ke-51 tingkat Provinsi Maluku Utara.

Diketahui peringatan HKG – PKK ini digelar sejak 29 Oktober hingga 2 November 2023 mendatang di Kota Bobong, Pulau Taliabu, Maluku Utara.

General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menuturkan, peringatan HKG – PKK penting untuk meningkatkan semangat kerja sama, kehadiran PLN sebagai penyuplai energy listrik juga bagian dari sinergitas yang terus digaungkan.

“Lancarnya acara ini, tentu kami turut perlu berperan dalam menghadirkan listrik andal. Kami berharap hingga acara HKG PKK di Bobong, Pulau Taliban ini bisa berjalan lancar tanpa adanya gangguan sistem kelistrikan,” tutur Awat.

Sejalan dengan harapan itu, PLN menyiagakan 20 personel di lokasi pelaksanaan HKG-PKK.

Manager PLN ULP Bobong, Joko Kariyono mengungkapkan, sebelum acara digelar, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan, sebagai langkah antisipasi agar tak terjadi gangguan kelistrikan.

“Kami melaksanakan beberapa persiapan seperti melakukan inspeksi gardu dan kabel, serta mobilisasi peralatan pendukung perkuatan jaringan di beberapa lokasi titik acara,” ujar Joko.

Alhasil, selama acara pembukaan HKG PKK, semua agenda bergulir apik tanpa ada gangguan kelistrikan.

“Alhamdulillah, pembukaan perayaan HKG – PKK yang ke-51 tingkat Provinsi Maluku Utara yang dipusatkan di Kabupaten Pulau Taliabu pada Minggu malam lalu berlangsung meriah. Kami sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang terkait atas suksesnya acara ini,” sambungnya.

Acara pembukaan yang digelar di alun-alun Kota Bobong itu ditandai dengan pemukulan tifa oleh ketiga kepala daerah, yakni; Bupati Taliabu, Aliong Mus, Bupati Kepulauan Sula, Fifian Adeningsi Mus, dan Bupati Halmahera Utara, Frans Manery (*)

Editor : Redaksi