BERITABETA, Ambon – Satu lagi ajang bergengsi di dunia seni tingkat internasional akan dihelat di Kota Ambon pada tahun 2019 mendatang.

Walikota Ambon Richard Louhenapessy memastikan pada September 2019 mendatang, Kota Ambon akan menjadi tuan rumah  penyelenggaraan Konferensi Musik Pasific (KMP) atas kerpercayaan yang diberikan  Badan Ekonomi Kreatif (BeKraf).

“Kita sudah menggelar pertemuan koordinasi awal antara Bekraf-Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dan Ambon Music Office (AMO),” kata Walikota Richard Louhenapessy, Senin (23/10/2018).

Ia mengatakan, konferensi musik tingkat Internasional dijadwalkan akan dilaksanakan bulan september 2019, jelang perayaan Hari Ulang Tahun Kota Ambon ke-444.

Pelaksanaan KMP juga akan dilaksanakan Business Summit dan Ambon Night, yang mana peserta bisnis summit merupakan duta besar negara peserta KMP 2019.

“Kegiatan bertaraf internasional itu akan dimanfaatkan Pemkot Ambon akan memaksimalkan seluruh potensi untuk menyukseskannya dan mengambil peluang bisnis guna memajukan Ambon,” ujarnya.

Richard menjelaskan, setelah sukses menyelenggarakan Konferensi Musik Indonesia (KAMI) Maret 2018, maka akan dilanjutkan dengan KMP 2019.

Konferensi musik merupakan kegiatan yang sangat penting dalam proses belajar membangun ekosistem musik di Indonesia.

Kegiatan itu akan dihadiri para musisi guna membahas masalah musik di Indonesia, selain sebagai bentuk komitmen Ambon terhadap musik serta mempercepat penetapan Ambon sebagai kota musik dunia.

Konferensi Musik Indonesia di Kota Ambon, menghasilkan 12 rencana aksi untuk keberlangsungan musik Indonesia.

Rencana aksi sekaligus rekomendasi tersebut telah diserahkan langsung Ketua Komite Konferensi Musik Indonesia Glenn Fredly kepada Presiden Joko Widodo. (BB/DIO)