BERITABETA.COM, Namlea – Sebanyak 90 orang perempuan [mama-mama] pelaku usaha kecil di Kabupaten Buru mendapat suntikan modal usaha dari Anggota DPRD Provinsi Maluku.

Bantuan  sebesar Rp. 2 juta itu diserahkan langsung secara simbolis oleh Aziz Hentihu di kediamannya di Kota Namlea, Rabu sore (20/7/2022).

Kepada media ini, para mama penerima bantuan modal usaha mengaku senang, karena beberapa tahun ini usaha mereka surut dan terbatasnya modal usaha.

Kondisi ini terjadi karena usaha dagangan mereka kurang laris akibat imbas dari kebijakan pembatasan yang dikeluarkan pemerintah karena pandemi Covid-19.

"Bantuan dua juta sudah cukup untuk menambah modal usaha kami, apalagi harga minyak goreng masih tinggi,"tutur seorang ibu penerima bantuan yang mengaku berusaha sebagai penjal gorengan.

Sementara itu, Anggota DPRD Malu, Aziz Hentihu mengawali sambutannya, terlebih dahulu mengajak para mama pelaku usaha kecil  untuk mensyukuri nikmat kesehatan sehingga bisa hadir langsung dan berkumpul bersama-sama di sore hari itu.

Aziz juga menyampaikan permohonan maaf, karena para mama ini sudah cukup lama menunggu adanya bantuan, namun baru dapat direalisasikan tahun ini.

"Mungkin dong [mereka] menunggu agak sedikit lama. Namun uangnya seng banyak, tapi ya begitulah, namanya dikasih cuma-cuma. Jadi Katong baku tunggu sadiki, yang penting sudah tersalur,"tutur Aziz.

Aziz menjelaskan, dalam tahun 2022 ini ada 90 pelaku usaha kecil dan mayoritas mama-mama yang mendapat bantuan. Sedangkan pada tahun 2021 lalu ada 100 mama-mama yang mendapat bantuan serupa.

Para mama yang mendapat bantuan tahun ini berasal dari sejumlah tempat dan desa di Kabupaten Buru.

Selain tugas pokoknya dan kewajibannya dalam berbagai kegiatan  sebagai anggota DPRD Maluku, Aziz tidak melupakan para pelaku usaha kecil di Kabupaten Buru.

Untuk itu, ia terus berkomitmen agar tetap memasukan dalam dokumen APBD penguatan usaha kecil di Kabupaten Buru.

"Dengan dana sekecil apapun itu mesti tetap dilakukan. Apalagi diketahui bersama di tempat kita ikut mengalami pandemik covid 19 yang melanda semua dan tentu saja yang paling kena dampaknya adalah pelaku-pelaku usaha kecil,"tegasnya

Olehnya itu tetap ini menjadi bagian kepedulian Aziz di DPRD Maluku untuk lakukan dan pastikan bahwa tumbuh kembang usaha kecil menengah itu mesti jalan.

Aziz menghendaki, selain dia ada teman-teman lain wakil dari Dapil Buru di DPRD Maluku dan juga di DPRD Buru ikut melakukan hal yang sama, supaya saling menguatkan.

Aziz berharap Allah tetap akan membuka jalan terhadap apa yang dilakukan, sehingga ke depan bantuan seperti ini akan semakin banyak mengalir ke Kabupaten  Buru.

"Jangan dilihat nilainya, paling tidak kita saling mengisi , ada kepedulian Beta kepada mama-mama sekalian untuk baku-baku tambah istilahnya,"sambung Aziz.

Aziz dalam kesempatan itu tidak berbicara banyak hal, sebab disadari kalau para mama-mama ini sudah lama menunggu kesempatan mendapat bantuan modal usaha.

"Kalau Beta sambutan tambah lama, Beta takut dong minta tambah akang punya nilai kembali,"kelakar Aziz dan disambut gelak tawa para mama.

Sekali lagi di hadapan para mama, Aziz mengulangi kalau bantuan tersebut hanya bentuk upaya darinya untuk menguatkan usaha kecil.

Sore tadi,  hanya dilakukan penyerahan secara simbolis dan dihadiri sekitar 50 mama-mama. Yang lainnya belum berkesempatan hadir karena berada di pedesaan yang jauh dari Kota Namlea.

Aziz berharap, besoknya semuanya hadir lengkap karena ada dokumen-dokumen yang perlu mereka tandatangani akan disusul dengan peyaluran bantuan yang langsung masuk ke buku tabungan masing-masing.

Ketua DPW PPP Maluku ini ikut mendoakan semoga aktifitas mama-mama  yang menekuni usaha kecil ini tetap berjalan lancar dan hasilnya semakin lebih baik.

"Nikmat ini pemiliknya adalah Allah. Kita tetap usaha, tetap berdoa, yang namanya rejeki ini masing-masing memilikinya,"tutup .

Usai sambutan langsung dilakukan penyerahan secara simbolis kepada salah satu mama penerima bantuan. Sesudah itu, para mama ini dengan antusias melakukan foto bersama dengan anggota DPRD Maluku ini (*)

Pewarta : Abd. Rasyid T