BERITABETA.COM, Ambon - Ketua DPRD Kabupaten Buru, Bambang Langlang Buana, menyampaikan apresiasi positif dan selamat  atas terpilihnya Aziz Hentihu sebagai salah satu Komisaris PT Maluku Energi Abadi (MEA).

Bambang menilai penunjukan Aziz Hentihu merupakan langkah tepat untuk  memperkuat posisi PT MEA dalam mendorong kemandirian energi daerah.

"Saya memberikan apresiasi tinggi kepada Pak Aziz Hentihu yang memiliki pengalaman panjang di legislatif dan memahami betul dinamika daerah. Kami yakin kehadirannya akan memberi warna baru bagi pengawasan dan strategi pembangunan energi di Maluku,” ujar Bambang di Namlea, Senin (10/11/2-25).

Sebagai Komisaris, Aziz Hentihu akan menjalankan fungsi pengawasan terhadap kinerja direksi sekaligus memberi arahan strategis bagi pengembangan perusahaan.

Hentihu dikenal memiliki pengalaman lebih dari 15 tahun sebagai anggota DPRD Kabupaten Buru dan DPRD Provinsi Maluku.

”Ïni menjadi modal penting dalam memahami tata kelola pemerintahan, regulasi energi, serta pembangunan daerah,”kata Bambang.

Sebelumnya, penetapan Aziz Hentihu dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT MEA yang digelar di Ambon pada momentum peringatan Hari Pahlawan, 10 November 2025.

Dalam RUPS itu, Sam Latuconsina resmi ditetapkan sebagai Direktur Utama PT MEA, menggantikan kepemimpinan sebelumnya. Sementara jajaran komisaris diisi oleh Izak Saimima sebagai Komisaris Utama, serta Raja Leisela Buru, Aziz Hentihu, dan Charles Hutabarat sebagai Komisaris.

Rapat dipimpin oleh Kasrul Selang, yang mewakili Gubernur Maluku selaku pemegang saham utama.

Pertemuan tersebut menjadi momentum penting bagi restrukturisasi manajemen dan arah strategis PT MEA sebagai perusahaan daerah yang mengelola sektor energi, migas, dan pertambangan di Maluku, termasuk PI 10 Persen Blok Migas Masela, Blok Bula, dan non-Bula.

PT Maluku Energi Abadi merupakan perusahaan daerah yang didirikan Pemerintah Provinsi Maluku untuk mengelola potensi energi, migas, dan sumber daya tambang daerah.

Dengan formasi kepemimpinan baru, PT MEA diharapkan mampu membawa Maluku menjadi salah satu daerah penghasil energi unggulan di Indonesia Timur (*)

Editor : Redaksi