Sambut Survei Kualifikasi SNARS, RSUD Masohi Gelar Simulasi
BERITABETA.COM, Masohi – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Masohi, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), sebentar lagi akan mengikuti survei kualifikasi Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS).
Menyambut survei yang akan dilaksanakan pada bulan November 2019 itu, pihak RSUD Masohi, Rabu (21/8/2019) menggelar simulasi SNARS edisi I, yang bertujuan membimbing dan mengukur kesiapan.
Direktur RSUD Masohi Ursula Surjastuti dalam kegiatan simulasi yang digelar mengatakan, kegiatan simulasi yang dilaksanakan pihaknya, selain untuk membimbing dan mengukur kesiapan, juga sekaligus memberikan gambaran tentang SNARS yang akan dilaksanakan November 2019 itu.
“Kegiatan ini bertujuan menjaga kualitas dan performa dari sebuah rumah sakit oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) melalui SNARS. Dan simulasi yang kita lakukan dengan terget RSUD Masohi akan mampu meraih akreditasi dari tim KARS” tandas Surjastuti kepada awak media di RSUD Masohi, Rabu (21/8/19).
Sementara, Wakil Bupati Malteng Marlatu L. Leleury saat membuka kegiatan simulasi dalam sambutannya berharap, pelaksanan survei SNARS akan mampu menempatkan RSUD Masohi sesuai SNARS edisi I.
Kegiatan ini, kata dia, diharapkan mampu memberikan pencerahan dan masukan yang bermanfaat, terutama dalam persiapan pelaksanan survei SNARS di RSUD Masohi.
“Akreditas bagi rumah sakit diperlukan sebagai cara efektif untuk mengevaluasi mutu suatu rumah sakit sekaligus berperan sebagai sarana manajemen,” jelas Leleury.
Selain itu Leleury juga mengatakan, pemberian akreditasi kepada rumah sakit diharapkan akan mampu meningkatkan daya saing dan mutu pelayanan kesehatan sebagai kebutuhan dan hak masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Selain itu, tambahnya, RSUD Masohi kedepan dapat fokus pada sasaran keselamatan pasien, standar pelayanan pasien, standar manajemen rumah sakit, program nasional dan integrasi pendidikan kesehatan dalam pelayanan di rumah sakit.
“Saya berharap kegiatan simulasi survei SNARS ini, dapat menjadi persiapkan dalam mematangkan pihak RSUD Masohi menghadapi survey pada bulan November mendatang, baik dari aspek pelaporan, kelengkapan dokumen pendukung dan berbagai kegiatan yang sudah maupun belum memenuhi standar,” harapnya (BB-FA)