Soumena : Indonesia Miliki Peluang Jadi Aktor Peradaban Dunia
BERITABETA.COM, Ambon – Ketua Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Wilayah Maluku, Talib Soumena mengatakan, bangsa Indonesia berpeluang menjadi aktor dalam peradaban dunia.
“Partai Gelora memandang bahwa Indonesia memiliki peluang untuk menjadi aktor peradaban dunia,” kata Talib Soumena di Ambon, Kamis (14/11/2019).
Menurut dia, potensi Indonesia begitu banyak, sehingga sudah saatnya semua itu didayagunakan demi menetapkan sebuah cita-cita yang sepadan, yakni menjadi aktor peradaban dunia.
“Semua elemen bangsa kita gerakkan untuk sama-sama menuju ke arah cita-cita tersebut,” katanya.
Soumena menjelaskan, secara nasional Partai Gelora berkeinginan menjadikan Indonesia masuk sebagai satu dari lima kekuatan besar dunia. Hal tersebut secara spesifik terejawantahkan dalam penguasaan bidang ekonomi, teknologi, dan militer.
Sebuah perusahaan auditor profesional terbesar pada masa ini, Pricewaterhouse Coopers (PwC), memprediksi, Indonesia bakal mencapai peringkat lima kekuatan ekonomi dunia.
Menurut lembaga tersebut, Indonesia akan berada di atas Rusia, Arab Saudi, Jerman dan Inggris.
Hal itu dapat terjadi lantaran Indonesia diprediksi akan menjadi jalur alternatif investasi dan perdagangan selain Tiongkok dan India. Indonesia akan mendapat limpahan dari pesatnya pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia.
Talib Soumena mengatakan,Partai Gelora juga ingin mengingatkan dan menegaskan kembali cita-cita nasional bangsa yang luhur.
“Yang mana termaktub dalam muqaddimah Undang-Undang Dasar 1945. Jangan lupa, akhir dari tujuan nasional kita adalah menjadi pelaksana ketertiban dunia,” ujarnya.
Partai Gelora Indonesia di Maluku resmi terbentuk pada 10 November 2019 melalui Surat Keputusan (SK) yang ditandatangani oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional (DPN), Anis Matta, dan Sekretaris Jenderal, Mahfud Sidik. Berdasarkan SK tersebut, Ketua dijabat Talib Soumena, ST, Sekretaris Siti Halijah Waliulu, S.Ag, dan Bendahara Harmi Hamid, ST.
Ketua Bidang Pembinaan Kewilayahan dijabat Saiful Almaskati, dan ketua Bidang Politik dan Humas diemban oleh Drs. Ahmad Amin.
“SK telah kita terima, diserahkan secara langsung oleh Bapak Anis Matta dalam acara Silaturahim Nasional Pimpinan Pusat dan Wilayah se-Indonesia yang dilaksanakan pada 10 November 2019 di Jakarta,” ungkap Soumena.
Dia mengatakan, agenda terdekat yang akan dilakukan oleh Pengurus Wilayah Partai Gelora di Maluku adalah terus melakukan konsolidasi struktural sampai ke seluruh pelosok daerah.
“Mohon doanya, semoga dimudahkan oleh Allah. Partai ini baru berdiri jadi kami memohon sokongan doa dari basudara samua,” ujarnya.
Soumena optimistis, target pemenuhan struktur bisa tercapai lebih cepat, melihat begitu banyak kalangan yang sudah menjalin komunikasi untuk bergabung.
Diakuinya, ide yang diperjuangkan Partai Gelora, serta atmosfer egalitarian yang dimiliki, membuat banyak orang tertarik. Saat ini, kepengurusan Partai Gelora di Maluku sudah sampai di tingkat kecamatan. Ditargetkan, secara holistik, pembentukan kepengurusan di tingkat kecamatan akan dirampungkan, dalam waktu dekat.
“Di sejumlah kabupaten, kepengurusan sudah sampai pada tingkat negeri/desa. Konsolidasi struktural yang sedang dilakukan ini menindaklanjuti arahan Ketua Umum Anis Matta bahwa partai Gelora Indonesia adalah partai terbuka, sehingga membuka ruang kepada seluruh elemen bangsa untuk ikut bergabung,” ungkapnya.
Dikatakan, hanya ada satu wilayah yang belum dijangkau, yakni Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKP). Namun, Soumena meyakinkan, dalam waktu dekat, kepengurusan Partai Gelora Indonesia akan dibentuk di sana.
Dijelaskannya, partai Gelora berasaskan Pancasila. Sebagaimana sila pertama dalam Pancasila menjiwai sila-sila lainnya, Partai Gelora percaya bahwa jiwa agama perlu dipupuk sehingga menjadi spirit yang menyemangati dan menjaga keberlangsungan gerak organisasi.
Disinggung tentang pelaksanaan pilkada serentak pada 2020, Soumena mengakui akan ikut berpartisipasi sebagai pendukung.
“Sebagai partai politik baru tentunya Partai Gelora Indonesia belum bisa tampil menjadi pengusung, namun pencarian calon pemimpin dan dukungan aktif terhadapnya pasti akan dilakoni gelora Indonesia,” pungkasnya.
Dia berharap, kehadiran Partai Gelora di Maluku bisa membantu mengakselerasi kemajuan daerah. Selain itu, bersama-sama elemen pemerintah, menjadikan Maluku sebagai pusat kendali dan pusat pertumbuhan di Kawasan Indonesia Timur. (BB -ENY)