BERITABETA.COM, Ambon – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah partai Persatuan Pembangunan (PPP) Maluku Syarif Hadler menyatakan partai berlambang ka’bah sudah harus melakukan revolusi kelembagaan.

Kaitannya dengan itu, musyawarah wilayah (Muswil) ke-IX PPP Maluku dilaksanakan dalam rangka mencapai kepemimpinan demi penguatan konsolidasi menuju Pemilu 2024 mendatang.  

“Sesuai dengan tema Muswil Merawat Persatuan dengan pembangunan jalan, pulang Menuju Ka’bah ini adalah satu peringatan bagi kader,” ujar Syarif Hadler saat menyampaikan sambutannya dalam pembukaan Muswil PPP Maluku di Ballroom Swissbell Hotel Kecamatan Sirimau Kota Ambon, Jumat malam (18/06/2021).

Dalilnya, karena partai berlambang Ka'bah merupakan rumah bagi ketenangan dan kedamaian umat islam sehingga komitmen demi menguatkan partai harus ditegakkan.

Syarief yang juga Wakil Walikota Ambon berharap kepada para figur muda PPP, harus mampu mambawa warna untuk partai bisa lebih baik ke depan. Utamanya dalam setiap momentum Pilkada.

Dia meningatkan, muswil tidak saja mencari pemimpin baru, tetapi bagaimana berfikir kedepan guna memajukan partai. Yang perlu dihindari adalah perseteruan yang bisa menimbulkan konflik hingga perpecahan di internal PPP.

“Karena dengan persatuan kita akan kuat. Saya yakin sungguh di pundak saudara-saudara PPP Maluku akan lebih maju dan menang pada pemilu 2024 nanti. Atas dasar itulah dengan hati yang tulus dan ikhlas amanah dan tanggungjawab PPP Maluku pada saatnya akan saya serahkan oleh formatur terpilih pada Muswil ini,”tuturnya.

Sejak awal, PPP menyadari sungguh Kebhinekaan adalah ciri khas Indonesia keberagaman suku agama, ras, bahasa, budaya dan adat istiadat ibarat Pelangi yang menghiasi langit nusantara mulai dari Aceh sampai Papua, dari Miangas sampai pulau Rote.

“PPP menyadari sungguh persatuan adalah kata kunci tegak berdirinya NKRI,” ujarnya.

Dia berharap, pengurus yang baru dapat melanjutkan tongkat estafet kepempinan DPW PPP Maluku dengan terus membawa panji-panji Ka’bah  menuju kemenangan pada Pemliu 2024 mendatang.