Sejumlah aktivis perempuan Maluku yang tergabung dalam wadah “Gerak Bersama Perempuan Maluku” menyampaikan sikap mengutuk keras perbuatan bejat [kekerasan seksual] terhadap anak yang mengakibatkan meninggalnya bocah 5 tahun atas nama Feren Nurlatu di Namrole, Kabupaten Buru Selatan [Burse], Maluku.
Sejumlah aktivis perempuan Maluku menggagas sebuah pergerakan sekaligus membuat sejarah baru dengan membuka Sekolah Komunitas Perempuan Maluku (SIMPUL) yang melibatkan puluhan peserta yang berasal dari OKP dan berbegai latar belakang.
BERITABETA.COM, Ambon – Setiba dari Jakarta dengan menumpangi pesawat komersial di Bandara Pattimura, Sabtu (28/9) siang, istri Gubernur Maluku, Widya Murad Ismail langsung bergegas menuju kediaman pribadinya di kawasan Poka, Ambon. Di sana sudah menunggu sejumlah aktivis dan pengurus organisasi perempuan. Tidak lama-lama, setelah memastikan berbagai paket bantuan emergensi siap didistribusikan, Ketua Tim Penggerak PKK […]