Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) yang dilakukan serentak se-Wilayah Indonesia Timur yang meliputi Provinsi Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat sukses digelar, pada Senin (28/12/2020).
Ancaman ini, akibat majunya teknologi yang tak bisa dibendung dengan hadirnya generasi X yang lebih tergantung dengan teknologi, sehingga dengan mudah mengakses segala macam informasi dengan bebes.
Ketersediaan dan akses masyarakat pedesaan terhadap jaringan listrik di Provinsi Maluku, terutama di Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) masih menyisakan masalah. Pemerintah menggembar-gemborkan Rasio Elektrifikasi (RE) pada semester 1 tahun 2019 mencapai 98,81% dan RE mendekati 100 % pada tahun 2020, namun faktanya, banyak desa di Provinsi Maluku yang belum terlistriki.
Bantuan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya sebanyak 300 unit tersebar di Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur, Buru, Kota Tual dan Maluku Tenggara. Masing – masing kabupaten/kota mendapatkan alokasi sebanyak 50 unit.
Saadiah membuka, salah sektor yang menjadi sorotan dalam RUU Omnibus Law adalah Sektor Pertambangan Mineral dan Batubara yang ada dalam BAB 3 Pasal 40 RUU Omnibus Law Cipta Kerja.
Anggota DPR RI Daerah Pemilhan Provinsi Maluku Saadiah Uluputty meminta pemerintah konsen atau memberi perhatian serius untuk menurunkan angka kemiskinan pada wilayah yang selama ini merupakan kantong – kantong kemiskinan di Indonesia.
Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) sebagai stakeholder yang memiliki basis keagamaan, memiliki peran besar dalam pembangunan bangsa dan negara untuk tetap menjaga bersama kondisi Maluku.
Komitmennya untuk membantu masyarkat di dapilnya tidak diragukan lagi. Di Hari Raya Idul Adha 2020, Anggota DPR RI Dapil Maluku, Saadiah Uluputty ST, mengaku telah menyalurkan sebanyak 6 ekor hewan kurban berupa sapi.
Kali ini bentuknya, berbagi peduli dengan masyarakat di kabupaten/kota se-Maluku yang terdampak wabah Covid- 9 dengan menyalurkan sebanyak 20 ton beras, 5000 masker dan paket sembako lainnya disebar di sejumlah wilayah se-Maluku.
Bantuan tahap kedua ini disalurkan MCB berupa Alat Pelindung Diri (APD) kepada para dokter dan tenaga medis yang bertugas di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Ambon, Jumat (15/5/2020).