BERITABETA.COM, Ambon  - Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan (DLHP) Kota Ambon kini kewalahan dalam menangani sampah di Kota Ambon. Hal ini terjadi menyusul datangnya musim buah durian yang membanjiri sejumlah lokasi di Kota Ambon.

Per hari saja, sampah kulit durian yang diangkut petugas dari DLHP mencapai 25 ton.

"Saat ini volume sampah mengalami peningkatan dibandingkan hari biasa.  Setiap hari petugas mengangkut sampah mencapai 25 ton khusus sampah kulit durian," Kata Kepala DLHP Kota Ambon, Alfredo Hehamahua, di Ambon dikutip dari Antara, Rabu (12/4/2023).

Dikatakan, tumpukan sampah kulit durian yang dibersihkan ini menyebar di beberapa lokasi yang meliputi,  depan pusat perbelanjaan Maluku City Mall (MCM), Pantai Losari, kawasan Passo, Waiheru, dan Wayame.

Di musim buah durian ini, para pedagang durian musiman membawa durian dari Pulau Seram dan daerah sekitar Pulau Ambon, karena kota Ambon menjadi pasar utama pedagang menjual durian.

"Kondisi ini secara tidak langsung membuat volume sampah yang diangkut ke TPS mengalami peningkatan signifikan," katanya.

Sementara, kata dia, total volume sampah yang masuk TPA mencapai 220 ton dalam sehari, jika ditambah sampah kulit durian maka para petugas bekerja keras untuk mengangkut sampah.

"Armada sampah kita juga tidak cukup untuk mengangkut sampah, sehingga dilakukan upaya pengangkutan setiap jam agar tumpukan sampah tidak bertambah," ujarnya.

Untuk itu, Alfredo mengimbau agar para pedagang untuk membantu petugas dengan menampung kulit buah durian ditempat yang telah disediakan.

"Baik para pedagang dan warga yang makan durian, agar  dapat menjaga kebersihan lokasi yang menjadi tempat berjualan, dengan tidak membuang kulit durian sembarangan," pintanya (*)

Editor : Redaksi