BERITABETA.COM, Ambon — Anggota DPRD Kabupaten Buru dari Fraksi Nasdem, Bella Shofie mendadak jadi sorotan lantaran dinilai jarang menjalankan tugas sebagai wakil rakyat di kabupaten itu.

Ia dinilai memiliki kinerja buruk, karena pasca dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Buru periode 2024–2029, istri dari Muhammad Daniel Rigan (MDR) itu sering absen menjalankan tugas.

Prilaku Bella Shofie akhirnya menuai protes sejumlah mahasiswa dan pemuda di Kabupaten Buru dengan menggelar aksi unjuk rasa di Ambon dan Namlea.

Para pendemo meminta DPW Partai NasDem Maluku agar segera mencopot Bella dari keanggotaan di DPRD.

"Kami mendesak agar DPW NasDem mengambil langkah tegas. Seorang wakil rakyat harus hadir untuk rakyat, bukan menghilang tanpa alasan," ujar Fiki, salah satu koordinator aksi.

Menanggapi desakan ini, Bella pun akhirnya memberikan jawaban atas apa yang terjadi. Bella mengaku bahwa setiap rapat di Dewan yang tidak diikutinya sudah disertai dengan surat izin yang dilayangkan ke Sekretaris Dewan.

Ia menjelaskan, ketidakhadirannya dalam agenda-agenda rapat itu lantaran dirinya mendampingi suami MDR yang saat itu berproses di Mahkamah Konstitusi (MK) dalam hal gugutan sengketa Pilkada Buru.

Selain itu, Bella mengaku juga mendampingi sang suami saat memeriksa kesehatan baik di Jakarta dan luar negeri.

“Jadi apa yang salah? Semua izin kami sampaikan ke Sekwan,” katanya.

Penuturan Bella Shofie juga diakui Sekwan Kabupaten Buru Haji Aljagaladi yang membenarkan adanya surat izin yang disampaikan politisi Partai Nasdem itu.

“Benar ada pengajuan surat izin dari Ibu Bella kepada pimpian DPRD yang tembusannya ke saya,”akuinya.

Sementara sang suami MDR yang juga Ketua DPD Nasdem Kabupaten Buru menegaskan aksi demo itu tidak perlu dilakukan. Sebab, kata dia, sebagai anggota partai istrinya tetap loyal dengan keputusan partai.

“Kalau partai bilang mundur ya kami laksanakan. Kami pun sudah dua kali menghadap DPP untuk menjelaskan hal ini,” pungkas MDR (*)

Editor : Redaksi