BERITABETA.COM, Ambon — Kasus konfirmasi Covid-19 di Provinsi Maluku terus mengalami peningkatan, jumlahnya tersebar pada sejumlah kabupaten/kota, termasuk di Kota Ambon.

Kepala Dinas Kesehatan [Dinkes] Kota Ambon, Wendy Pelupessy kepada media ini di Ambon, Rabu (9/02/2022) mengaku, Covid-19 varian Omicron sudah terdeteksi di Kota Ambon.

"Hasil pemeriksaan sampel di Laboratorium BBTKL PP Yogyakarta sudah kami terima, 98 persen dari spesimen yang diperiksa itu mengarah ke varian Omicron," ujar Wendy Pelupessy.

Wendy membeberkan, jika dilihat dari pergerakan penyebarannya yang begitu cepat, termasuk ciri-ciri dari Omicron. Bahkan tambah dia, kasus konfirmasi meningkat berapa kali lipat dalam 2 minggu, dari 1 kasus menjadi 7 kasus, sehingga sekarang sudah mencapai 965 kasus di Kota Ambon.

"Sekarang kasus konfirmasi sudah mencapai 965 kasus di Kota Ambon," bebernya.

Dia mengaku, sejak Senin kemarin, telah dibuka tempat isolasi terpusat di Asrama Haji di Kawasan Waiheru, Kecamatan Teluk Ambon Baguala dengan jumlah pasien yang dirawat sebanyak 35 orang.

Ditegaskan, untuk dirawat di isolasi terpusat ada kriteria, karena tidak semua pasein akan dirawat di rumah sakit.

“Untuk mengurangi beban rumah sakit agar tidak sampai penuh, maka yang dirawat di rumah sakit itu adalah gejala sedang, berat dan kritis. Sedangkan diharapkan yang lainnya isolasi mandiri. Tapi kita juga ambil kriteria untuk isolasi terpusat itu yang walaupun tanpa gejala tapi lansia, yang ada comorbid akan kita rawat di asrama haji,” pungkasnya (*)

Pewarta : Febby Sahupala