BERITABETA, Ambon – Ketua Kontingen Pesparani, Katolik Maluku, Edwin Adrian Huwae menilai dari  semua kontingen yang akan bertanding di Pesparani Nasional,  tanggal 27 oktober – 2 November 2018, Provinsi Papua Barat menjadi salah lawan terberat bagi  Maluku.

“Semua kita anggap lawan barat, tetapi dalam pengalaman di bidang tarik suara (paduan suara), vocal group,  Papua Barat memang mesti kita anggap sebagai lawan yang berat,”ujar Edwin Adrian Huwae kepada wartawan di kantor Gubernur, Rabu (24/10/2018).

Meski demikian, Edwin optimis kontingen Maluku akan meraih juara umum, dengan meraih champion di 12 mata lomba yang diperlombakan.

“Kita menargetkan semua mata lomba untuk meraih champion. Namun semua itu tergantung sistim penjurian.  Sebab sampai hari ini,  juri belum juga ditentukan. Biasanya   satu hari sebelum pelaksanaan baru ada penetapan juri,”ungkapnya.

Dikatakan, sampai saat ini peserta dari Maluku masih dalam masa karantina di Wisma Gonzalo, yang dilatih oleh pelatih professional yang didatangkan dari luar daerah. (BB/DIO)