BERITABETA.COM, Bula — Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Fachri Husni Alkatiri bersama rombongan melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kecamatan Siwalalat dan Kecamatan Werinama sejak 25-28 November 2025.

Dari sejumlah agenda yang dilakukan itu, Bupati SBT juga berkesempatan pulang ke kampung halamannya di Negeri Batuasa, Kecamatan Werinama untuk pelantikan Pejabat Kepala Negeri dan Anggota Badan Permusyawaratan Negeri (BPN) Batuasa yang digelar pada Minggu (27/10/2025).

Bupati SBT, Fachri Husni Alkatiri dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Firdaus Wailissahalong yang dilantik sebagai Pejabat Kepala Negeri Batuasa bersama anggota BPN.

Fachri mengungkapkan, pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi merupakan amanah dan tanggungjawab moral dan sosial yang diemban dalam mengabdi kepada negeri, masyarakat dan pemerintah daerah.

“Pelantikan Pejabat Pemerintah Negeri dan anggota BPN Batuasa hari ini menandai babak baru dalam penyelenggaraan pemerintahan di tingkat negeri,” ungkap Fachri Husni Alkatiri.

Ia menuturkan, pelantikan ini menegaskan bahwa jabatan adalah amanah, bukan hak, bukan pula kebanggaan pribadi, sehingga amanah ini akan dimintai pertanggungjawaban, bukan hanya oleh pemerintah dan masyarakat, tetapi juga oleh Allah SWT.

Untuk itu, dia meminta agar melayani masyarakat dengan tulus dan cepat, pemerintah negeri harus hadir memberi solusi, bukan menambah beban rakyat, bangun transparansi dan akuntabilitas, laksanakan setiap program dan penggunaan anggaran dengan jujur dan terbuka.

Selain itu, pelihara kerukunan dan persaudaraan, jangan biarkan perbedaan pandangan memecah persatuan di negeri, yang terpenting adalah perkuat koordinasi dengan pemerintah kecamatan dan kabupaten.

“Saya mengajak kita semua, Pemerintah Negeri, BPN, tokoh masyarakat, pemuda dan seluruh warga Batuasa, mari kita bersatu, bergandeng tangan membangun negeri ini,” pintanya.

Mantan Wakil Bupati SBT ini menegaskan, negeri sebagai satuan pemerintahan adat memiliki peran penting dalam sistem pemerintahan daerah.

Ketua DPW PKS Maluku ini menerangkan, pejabat kepala negeri merupakan ujung tombak pelayanan masyarakat, serta penggerak utama pembangunan dan ketertiban di tingkat akar rumput.

Sementara itu tambah dia, BPN berfungsi sebagai lembaga representatif masyarakat negeri, mitra sejajar pejabat kepala negeri dalam menjalankan roda pemerintahan.

“Saya berharap kepada pejabat Negeri Batuasa dan anggota BPN yang baru dilantik, agar bekerja dengan hati, penuh dedikasi, serta menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan moralitas. Saudara harus menjadi teladan dalam sikap, perkataan dan tindakan di tengah masyarakat,” tegansya.

Dia memastikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) SBT akan terus mendorong agar setiap negeri memiliki perencanaan pembangunan yang baik, pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel, serta sinergi antara pemerintah negeri, kecamatan dan kabupaten.

Dalam kesempatan tersebut, Mantan Anggota DPRD Maluku dua periode ini menekankan pentingnya koordinasi yang erat antara Pejabat Kepala Negeri dan BPN, jangan ada jarak, jangan ada ego kelembagaan. Pemerintah Negeri dan PBN harus menjadi satu kesatuan visi kesejahteraan dalam mewujudkan masyarakat Negeri Batuasa.

“Sebagai pemimpin negeri, saudara memiliki tanggungjawab untuk menjaga kearifan lokal, budaya pela gandong, serta semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat SBT,” pungkasnya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi