Bapenda Maluku : Konsep Pengembangan Wisata Pantai Suli Harus Tetap Mengalir
BERITABETA.COM, Ambon — Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Maluku meminta agar konsep pengembangan wisata Pantai Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah harus tetap mengalir.
Kepala Bapenda Maluku Djalaludin Salapessy mengungkapkan, pelaksanaan Festival Aman Suli yang digagas Jimmy Sitanala dan istrinya Stela Matitaputty pada 28 - 30 Oktober 2021 itu sebagai tindaklanjut dari model pengembangan pariwisata pantai berbasis desa.
"Ide, kreativitas dan inovasi pengembangan pariwisata seperti ini harus tatap mengalir. Dan akan membentuk model-model pengembangan pariwisata berbasis desa yang berkelanjutan," ujar Djalaludin Salampessy dalam rilisnya yang diterima beritabeta.com di Ambon, Sabtu (30/10/2021).
Menariknya kata dia, kegiatan tersebut didukung penuh Bapenda Maluku, Jasa Raharja, Polri dan berbagai kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan OJK sekaligus penyediaan pembuatan SIM oleh Direktorat Satlantas Polda Maluku.
Mantan Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Maluku itu membeberkan, pelaksanaan kegiatan tersebut mendapat dukungan langsung dari Gubernur Maluku Murad Ismail dan Ketua Dekrasada Maluku Widya Pratiwi Murad.
Bahkan tambah dia, kegiatan itu mendapat dukungan kuat dari stakeholder terkait sebagai wujud sinergi dan kolaborasi dalam membangun pariwisata.
"Bahkan lembaga perbankan di bawah koordinasi Otoritas Jasa Keuangan memberikan dukungan dalam kegiatan ini," bebernya.
Dia mengaku, pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan wujud nyata menggeliatkan UMKM berbasis desa, sehingga Bapenda Maluku ikut terlibat secara langsung dengan menghadirkan stand pameran yang dijaga para staf Bapenda Maluku.
"Hari ini kami datang dan menjaga stand Bapenda sebagai wujud partisipasi penuh membangun ekosistem pendapatan masyarakat berbasis pariwisata," akuinya.
Ia juga menegaskan, dampak pandemi Covid-19 masih sangat terasa. Untuk itu, dia menekankan agar kondisi tersebut jangan sampai melemahkan langkah kita untuk menguatkan ekonomi keluarga.
Menurutnya, masyarakat di daerah ini harus bangkit, masyarakat kata dia membutuhkan pendampingan, butuh penguatan, baik modal maupun skill yang bisa didapat sambil berusaha, learning by doing.
"Maka kemampuan ekonomi masyarakat harus dibentuk, dan langkah ini sudah dirintis pak Gubernur MI dan ditindaklanjuti anak negeri suli yang cerdas suami isteri bunda stela dan bung jimmy, dengan mengajak komunitas pendidikan yang melibatkan para guru dan murid, komunitas perbankan, dimana hampir seluruh institusi perbankan berpartisipasi dalam festival aman surri," pungkasnya (*)
Editor : Redaksi