Sementara itu, M Hanafi Rumatiga, Kepala Kemenag Kabupaten Kepulauan Aru juga selaku Pembimbing Ibadah menjelaskan, Kloter 09 UPG terdapat 26 orang calon haji yang memilih melaksanakan haji Ifrad atau mendahulukan ibadah haji dari umrah.

“Sedangkan 367 orang calhaj Maluku dan Sulawessi Selatan menggunakan haji tamattu atau mendahulukan umrah dari haji dengan pakaian ihram,” jelas Hanafi saat dihubungi Beritabeta.com melalui telepon seluler.

Ia menerangkan, sesuai rencana JCH kloter 09 mengambil miqat dari Yalamlam yakni di atas Pesawat sehingga semua jamaah menggunakan ihram sejak dari Embarkasi Makassar.

Ia berharap dan mendoakan agar seluruh JCH asal Maluku selalu dalam kondisi sehat walafiat, serta mampu melaksanakan seluruh rangkaian ibadah dengan baik hingga menggapai haji mabrur.

Ia mengaku rombongan JCH Maluku tiba di Saudi Arabia dalam kondisi sehat. Seluruh JCH lalu dilayani oleh petugas haji di Saudi.

“Alhamdulillah semua sehat walafiat selalu di kontrol oleh dr. Meliana Martanegara dan perawat Delya Yasin Salasa,” imbuhnya.

“Kami minta doa dari masyarakat Maluku dan Indonesia umumnya agar jamaah asal Maluku dan Indonesai dalam melaksanakan ibadah tetap sehat dan mampu menggapai haji mabrur, dan dapat kembali ke tanah air tetap dalam kondisi sehat walafiat,” pungkasnya.

Diketahui, pelepasan JCH Maluku di Makassar turut dihadiri pimpinan dan Anggota DPRD Maluku, Bupati Maluku Tenggara Thaher Hanubun, Wakil Bupati Kepulauan Aru Muin Sogalrey, Karo Kesra Maluku Aji Muhammad serta pejabat eselon III lingkup Kanwil Kemenag Provinsi Maluku, dan Kepala Kemenag Kabupaten dan Kota se-Maluku.   (BB)

 

Pewarta : Febby Sahupala

Editor     : Samad Vanath Sallatalohy