Kapal Nelayan Tenggelam di Pulau Banda, Pemilik Kapal Belum Ditemukan
BERITABETA.COM, Ambon – Kapal nelayan jenis bobo yang ditumpangi 28 nelayan tenggelam di perairan Pulau Banda, Kebupaten Maluku Tengah (Malteng) Maluku, Sabtu (7/8/2021).
26 nelayan dikabarkan selamat. Sementara satu ABK bernama La Wole Lahangu meninggal dunia setelah berhasil dievakuasi oleh nelayan setempat. Sedangkan kapten kapal yang juga pemilik kapal atas nama Herson Launge belum berhasil ditemukan.
Kapolsek Pulau-Pulau Banda, Iptu Haris menjelaskan, pada Sabtu dini hari kapal yang dinahkodai Herson Launga itu diketahui menangkap ikan menggunakan jaring di salah satu rumpon di sekitar perairan Pulau Gunung Api Banda.
Kapal milik Herson itu memuat 2 hingga 3 ton ikan hasil tangkapan. Kapal dengan muatan berat, ditambah arus kencang dan gelombang tinggi, membuat Herson menghubungi Mashadi, salah satu kerabatnya untuk membantu menarik kapalnya.
Kapolsek menuturkan, sekitar pukul 03.30 WIT Sabtu pagi, Mashadi berhasil tiba di lokasi untuk menarik kapal tersebut. Upaya pertolongan pun dilakukan, namun kondisi kapal dengan beban berat, ditambah lagi dengan bobot jaring, membuat kapal tidak bisa diselamatkan dan langsung tenggelam.
"Pada saat kapal tenggelam, Herson tidak sempat lagi keluar dari kapal dan terbawa ke dalam laut bersama bobo,"ungkapnya.
Sedangkan 27 ABK lanjut Haris, berhasil selamat dan dievakuasi menggunakan kapal milik Mashadi.
Dari 28 orang nelayan ini, tambah Kapolsek, dua orang pingsan di atas bobo dan salah satunya sempat dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal dalam perjalanan.
Sedangkan korban lainnya, bernama Upi setelah mendapatkan pertolongan sudah sembuh dan sudah dipulangkan ke rumahnya di Tanah Rata,"tutupnya.
Proses pencarian terhadap pemilik kapal Herson Launga yang hilang hingga Sabtu sore belum juga membuahkan hasil.
“Proses pencarian sudah dilakukan sejak Sabtu pagi sekitar pukul 09:00 WIT dengan menggunakan empat unit kapal nelayan dan melibatkan sejumlah pihak ditambah lagi kapal patroli dari perikanan, namun sampai sore ini belum membuahkan hasil,” tutup Kapolsek (*)
Pewarta : Febby Sahupala