BERITABETA.COM, Ambon – Setiap kepemimpinan punya kelebihan dan kekurangan. Public akan memberi penilaian terhadap kinerja dari kepemimpinan itu sendiri, sesuai dengan apa yang dilihat dan dirasakan.

Jika capaian kinerja bisa dibuat dan menyentuh kepentingan banyak orang, maka akan mendapat apresiasi positif. Dan bila meleset (tidak membawa perubahan dan kemajuan), sebaliknya akan mendapat kritikan.

Kondisi tersebut pun bisa terjadi dalam kepemimpinan Murad Ismail dan Barnabas Nathaniel Orno, Gubernur - Wakil Gubernur Provinsi Maluku, Periode 2019-2024.

Lalu seperti apa capaian kinerja yang telah dilakukan dan ditorehkan Murad – Barnabas, yang sudah dua tahun (24 April 2019 – 24 April 2021) memimpin Provinsi Maluku?

Menurut Tokoh Pemuda Maluku di Jakarta Hendrik Jauhari Oratmangun menilai, dalam dua tahun kepemimpinan Murad Ismail – Barnabas Orno, telah mampu menjadikan alias bikin ‘Maluku Hebat’ sesuai dengan tagline kampanye mereka pada Pilkada 2018 lalu.

“Pak Murad bisa jadikan Maluku Hebat. Hal itu sudah dibuktikan dengan capaian-capaian besar yang selama ini menjadi perjuangan besar masyarakat Maluku, kini mulai terjawab,” kata Hendrik Jauhari Oratmangun saat dimintai pendapatnya oleh beritabeta.com dari Ambon, Sabtu (24/04/2021).

Artinya, kata dia, Gubernur Murad Ismail mampu menaikkan bergaining posisi Maluku di level nasional, sehingga berdampak terhadap kemajuan pembangunan di provinsi seribu pulau itu perlahan mulai terasa.

“Sehingga hari ini kita semua bisa saksikan keseriusan pemerintah pusat untuk membangun kawasan pusat perikanan terpadu (Ambon New Port), dalam rangka memantapkan persiapan Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional atau LIN,” jelasnya.

Gubernur Maluku Murad Ismail, dan Hendrik Jauhari Oratmangun (kanan)
Gubernur Maluku Murad Ismail, dan Hendrik Jauhari Oratmangun (kanan)

Selain itu, Murad Ismail juga dinilai telah berhasil meyakinkan Pemerintah Pusat sehingga hak partisipasi (Participating Interest/PI) 10% Blok Masela, bisa sepenuhnya diberikan Pempus untuk Maluku.

“Padahal, sudah bukan rahasia lagi soal PI tersebut juga menjadi incaran Provinsi Nusa Tenggara Timur,” tukas Hendrik.

Sebagai anak Maluku, Hendrik optimis Provinsi Maluku di bawah kepemimpinan Murad Ismail – Barnabas Orno, akan lebih baik dan makin hebat.

“Semoga perjuangan Undang-undang Propinsi Kepulauan, yang menjadi perjuangan bersama daerah-daerah kepulauan bisa segera disahkan. Ini penting, agar ada keadilan dan keberpihakan anggaran untuk daerah kepulauan di Indonesia termasuk Maluku,” pungkasnya. (BB-RED)