BERITABETA.COM, Ambon — PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ambon meresmikan perubahan daya di Kantor Laboratorium Kesehatan Provinsi Maluku pada Rabu 21 Mei 2025.

Peningkatan atau perubahan daya listrik dari 53.000 VA menjadi 164.000 VA itu sebagai langkah strategis dalam memastikan keandalan pasokan listrik untuk mendukung operasional laboratorium dan memperkuat layanan di bidang kesehatan.

General Manager PLN UIW Maluku dan Maluku Utara, Awat Tuhuloula dalam rilis yang diterima beritabeta.com pada Jumat (23/5/2025) menerangkan, sektor kesehatan merupakan salah satu sektor vital yang memerlukan dukungan penuh, terutama dalam hal keandalan energi listrik.

Menurutnya, perubahan daya ini tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga merupakan wujud nyata kontribusi PLN dalam menjaga kelangsungan layanan kesehatan masyarakat.

"Kesehatan masyarakat adalah fondasi utama pembangunan. PLN hadir untuk memastikan setiap instansi kesehatan memiliki dukungan energi yang memadai, andal dan berkelanjutan. Perubahan daya listrik Kantor Laboratorium Kesehatan Provinsi Maluku ini merupakan bagian dari komitmen Kami untuk mendorong terciptanya pelayanan kesehatan yang optimal, terutama di wilayah kerja Kami," terang Awat Tuhuloula.

Awat berujar, PLN UIW MMU secara aktif mendorong kolaborasi dengan berbagai instansi layanan publik guna menjawab tantangan kebutuhan listrik di era modern.

Dalam konteks pelayanan kesehatan, lanjut Awat, keandalan listrik bukan lagi pilihan, melainkan keharusan.

“Kami percaya bahwa sinergi antara penyedia energi dan lembaga layanan publik akan mempercepat kemajuan daerah. Melalui kolaborasi ini, kami ingin memastikan bahwa setiap proses layanan kesehatan yang menyentuh masyarakat berjalan tanpa hambatan karena persoalan listrik,” ujarnya.

Manager PLN UP3 Ambon, Kurniawan Fitrianto mengungkapkan, perubahan daya ini merupakan respons atas kebutuhan operasional Laboratorium Kesehatan Provinsi Maluku yang terus berkembang, sekaligus menjadi bukti nyata komitmen PLN dalam memberikan layanan yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan strategis.

“Kami melihat peningkatan aktivitas dan peran laboratorium ini dalam mendukung sistem kesehatan daerah. Oleh karena itu, keandalan pasokan listrik menjadi prioritas. Kami tidak hanya datang untuk meresmikan perubahan daya, tapi juga membangun dialog dan mendengarkan langsung kebutuhan serta harapan pelanggan Kami,” ungkap Kurniawan Fitrianto.

Kurniawan menekankan pentingnya kolaborasi berkelanjutan antara PLN dan institusi layanan publik, khususnya dalam menjaga kontinuitas pelayanan di sektor esensial.

“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan cepat, tanggap, dan profesional,” ucapnya

Dengan terlaksananya kegiatan ini, PLN berharap keandalan sistem kelistrikan di Laboratorium Kesehatan Provinsi Maluku semakin meningkat, sehingga mendukung pelaksanaan tugas-tugas laboratorium dalam menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Provinsi Maluku. (*)

Editor : Redaksi