BERITABETA.COM,  Ternate – PT Pertamina Patra Niaga Aviation Fuel Terminal (AFT) Babullah bersama Kelompok Binaan Ika Mario menggelar Pelatihan dan Uji Coba Mesin Pembuat Batu Bata dan Paving Block dari Sampah Plastik.

Kegiatan ini merupakan Program Corporate Social Responsibility (CSR) melalui Program Batu Bata dan Furnitur Plastik (Bu Tutik) yang digagas oleh Kelompok Binaan Ika Mario di Kelurahan Tobololo, Kecamatan Ternate Barat, Kota Ternate pada Rabu (21/5/2025) lalu.

“Kami berkomitmen dalam meningkatkan kapasitas dan kemampuan masyarakat sekitar terutama dalam mendukung kebersihan lingkungan di Kota Ternate melalui program TJSL & CSR yang dijalankan di sekitar lokasi perusahaan,” ucap AFT Manager Babullah, Winaryanto.

Menurutnya, permasalahan sampah di Kota Ternate menjadi tanggung jawab kita semua untuk membantu mengatasinya sehingga dapat memperbaiki kualitas lingkungan. Hal ini tentunya menjadi perhatian bagi perusahaan dan masyarakat untuk bersama-sama berusaha mengelola sampah yang ada.

“Kegiatan ini begitu penting untuk keberlanjutan perusahaan dan lingkungan, melalui kegiatan ini kami harap dapat memberikan manfaat ekonomi, sosial serta mampu membantu mengatasi permasalahan lingkungan,” ujarnya.

Pelatihan diberikan oleh Tim Ruang Laboratorium serta didampingi pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate. Tujuan dari pelatihan ini adalah mengajarkan kepada Kelompok Ika Mario cara mengoperasikan mesin sesuai dengan standar operasional yang aman. Setelah pelatihan kelompok juga turut didampingi selama beberapa bulan oleh pemateri secara daring.

“Tentu salah satu penyebab sampah plastik begitu menumpuk di Kota Ternate disebabkan pengelolaan sampah yang belum optimal, maka bersama-sama pihak Pertamina serta Pemda setempat kami berusaha mencoba mengolah sampah plastik yang ada menjadi barang bernilai,” imbuh Mahmud selaku Ketua Kelompok Binaan Ika Mario.

Ia berharap, melalui pelatihan dan uji coba mesin ini Kelompok Ika Mario dapat memproduksi batu bata, paving block dan batu angin ramah lingkungan secara masif.

“Tujuan utama kami tentu ingin membantu mengurangi sampah plastik yang ada di Kota Ternate, karena sampah plastik kalau bisa dikelola dengan baik, bisa menghasilkan sesuatu yang lebih,” tuturnya.