STY Siapkan 26 Pemain Hadapi Bahrain dan Cina, Erick Minta Curi Poin di Setiap Game
BERITABETA.COM - Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong terus besiap diri untuk menjalani laga melawan Timnas Bahrain dan China di matchday ketiga dan keempat Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Jelang laga tersebut, Kepala Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, memastikan pelatih kepala Shin Tae-yong (STY) sudah memilih 26 pemain untuk bertandang ke Bahrain dan China.
Di laga kali ini, nampaknya komposisi pemain bakal kembali berubah, menyusul dua nama baru masing-masing Mees Hilgers dan Eliano Reijnders berpeluang diturunkan STY di Bahrain National Stadium dan Qingdao Youth Football Stadium di Qingdao, Shandong.
Sumardji juga mengabarkan bahwa dua calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia itu akan disumpah kewarganegaraan RI pada Senin 30 September 2024.
“Mees Hilgers dan Eliano Reijnders tetap bakal diambil sumpah kewarganegaraan RI di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Den Haag, Belanda, oleh Kementerian Hukum dan HAM,” ungkapnya di Jakarta.
Kehadiran Hilgers dan Reijnders akan memperdalam kekuatan Timnas Indonesia di fase grup ini.
Sementara itu, Ketua PSSI, Erick Thohir menjelaskan target Timnas Indonesia di dua pertandingan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia pada Oktober mendatang.
Ia berharap hasil positif melawan Bahrain dan China.
''Seperti yang saya bilang, kita perlu 15 poin [untuk lolos]. Artinya, kalau lawan Bahrain dan China, ini kita pertandingan ke sana,'' kata Erick Thohir di Jakarta, Sabtu (21/9/2024).
“Kalau bisa satu menang, satu seri, sudah luar biasa. Tapi, kalau dua-duanya menang, alhamdullilah,'' lanjutnya.
Erick Thohir menjelaskan bahwa perjuangan Timnas Indonesia di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia terbilang berat. Namun, ia akan memastikan skuad 'Garuda' tampil maksimal di setiap laga.
''Karena 15 poin dibagi 10 pertandingan [babak grup], jadi setiap pertandingan harus [dapat] poin. Nah, ini yang kami coba untuk pastikan, bagaimana persiapan bisa [berjalan] dengan baik,'' ucap Erick Thohir (*)
Editor : redaksi