![](/storage/img/2023/05/gelombang-tinggi21.jpeg)
BMKG : Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Perairan Maluku
Cuaca buruk dengan potensi gelombang tinggi mencapai 4 meter berpotensi terjadi di wilayah perairan Maluku.
Cuaca buruk dengan potensi gelombang tinggi mencapai 4 meter berpotensi terjadi di wilayah perairan Maluku.
Sejumlah perairan di Indonesia diperkirakan memiliki potensi gelombang tinggi mencapai empat meter. Salah satunya termasuk perairan Maluku.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Stasiun Meteorologi Maritim Ambon menyampaikan peringatan dini gelombang tinggi di sejumlah lokasi perairan Maluku, Selasa (27/10/2022).
Sebuah speedboat tujuan Desa Haria, Kecamatan Saparua, Maluku Tengah, tenggelam di perairan Pulau Haruku, akibat dihantam gelombang tinggi.
Puluhan rumah warga di Negeri Danama, Kecamatan Tutuk Tolu, Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT] dihantam gelombang pasang, Sabtu sore (16/7/2022).
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini akan potensi gelombang itu pada 14-15 Juli 2022.
Kapal Perintis Sabuk 106 tujuan Banda, Geser, Kesuy dan Teor, Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT] dan rute lainnya masih tertahan di Pelabuhan Banda, Kabupaten Maluku Tengah sejak 21 Februari 2022 lalu.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas II Pattimura Ambon meminta masyarakat mewaspadai potensi cuaca buruk tiga hari kedepan atau hingga 30 Desember 2021.
Gelombang tinggi terjadi di perairan Seram Bagian Timur (SBT), kondisi tersebut menghantam pemukiman warga di Desa Utta, Kecamatan Kesuy Watubela beberapa waktu lalu.
Rutusan rumah penduduk di kawasan pesisir Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Maluku terancam rusak, akibat diterjang gelombang pasang sepekan ini. Beberapa diantaranya dikabarkan sudah mengalami kerusakan di kawasan pesisir Kecamatan Siritaun Wida Timur, Kecamatan Teor, Kecamatan Pulau Gorom dan Kecamatan Kesuy.