
Saadiah Uluputty Minta KKP Perkuat Perlindungan Pekerja Perikanan
Anggota Komisi IV DPR RI, Saadiah Uluputty, kembali menegaskan pentingnya memperkuat perlindungan bagi pekerja perikanan di Indonesia.
Anggota Komisi IV DPR RI, Saadiah Uluputty, kembali menegaskan pentingnya memperkuat perlindungan bagi pekerja perikanan di Indonesia.
Anggota Komisi IV DPR RI, Saadiah Uluputty meminta pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) agar terus mengoptimalisasikan ketersediaan pupuk dan penggunaannya untuk mendukung produktifitaas pertanian di Indonesia.
Legislator asal Maluku Saadiah Uluputty kembali menyoroti Kebijakan Penangkapan Ikan Terukur (PIT) yang secara resmi mulai berlaku setelah disahkan oleh pemerintah Indonesia lewat Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2023.
Anggota Komisi IV DPR RI, Daerah Pemilihan (Dapil) Maluku Saadiah Uluputty meminta Presiden Joko Widodo untuk membatalkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut.
Anggota DPR RI Dapil Maluku Saadiah Uluputty bersama rombongan Komisi IV DPR RI melakukan kunjungan ke Jombang, Jawa Timur (2/01/2023).
Anggota Komsi IV DPR RI Saadiah Uluputty, ST mengaku prihatin dengan nasib warga beberapa desa di Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah yang setiap hari menghirup bau busuk akibat pencemaran limbah perusahaan PT Rayon Utama Makmur (RUM).
Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan menilai pemerintah tidak konsisten terkait kebijakan alokasi anggaran tanaman pangan yang setiap tahun mengalami penurunan.
Anggota Komisi IV DPR RI Saadiah Uluputty meminta regulasi dan master plan Program Strategis Nasional Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Maluku diperjelas oleh pemerintah pusat.
Lewat program Gemar Makan Ikan di Maluku, Anggota Komisi IV dan Kementerian KP mendistribuskan 1.000 paket ikan di Dusun Keranjang dan 7 dusun lainnya di desa Wayame Kota Ambon serta warga Pondok Pesantren Al Anshor dan Pondok Pesantren Hidayatullah Desa Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah (4/5/2021).
Bantuan ini sangat bermakna dan merupakan wujud kepedulian serta empati terhadap masyarakat (nelayan). Sebab sasaran penerima yaitu masyarakat terdampak pandemi Covid-19, notabene para nelayan yang kurang mampu.