Kurva penyebaran coronavirus disease-19 (Covid-19) di kota Tual kembali menunjukan peningkatan. Hingga Senin, (13/7/2020) kembali dilaporkan terdapat penambahan 8 kasus baru berdasarkan uji sampel melalui PCR di Ambon.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tual kembali menyampaikan sebanyak lima warga kota Tual positif terpapar Covid-19. Kelima warga ini ditetapkan sebagai pasien 03, 04, 05, 06 dan pasien 07.
Untuk mendukung kebijakan ini, kegiatan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat di Kota Tual, terus dilakukan. Salah satunya dengan keterlibatan TNI –Polri dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
Sebuah speedboat dengan penumpang 10 orang dikabarkan hilang dalam pelayaran dari Desa Kanara menuju Desa Mangur Kecamatan Kur Selatan, Kota Tual. Speedboat yang hilang ini, diketahui berangkat dari Desa Kanara sekitar pukul 09.00 WIT, Selasa (02/6/2020) bersama lima buah speedboat lainnya beriringan menuju Desa Mangur.
Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thahir Hanubun bersama Walikota Tual, Adam Rahayaan sepakat untuk menutup sementara Pelabuhan Jos Soedarso, Kota Tual dari aktivitas pelayaran kapal Pelni.
Rabu (25/03/2020), HIMPI Kota Tual pun menggelar aksi dengan memasang sejumlah fasilitas berupa wastafel (tempat cuci tangan) dan membagikan masker secara gratis kepada warga di Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara (Malra)
Aparat gabungan Polri -TNI di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dan Kota Tual berhasil menyita sebanyak 1 ton, 73 liter minuman keras jenis sopi ditangan para pedagang, Jumat (13/03/2020).
Penyimpangan terhadap penggunaan Dana Desa (DD) di Provinsi Maluku kembali terungkap. Salah satu desa di Kota Tual, Desa Ohoitel, menggunakan DD untuk program peternakan (budidaya ayam petelur), namun hasilnya tak kunjung ada.
Jembatan yang masih dalam proses pekerjaan ini, dilaporkan ambruk karena tali penyangga dari baja putus. Peristiwa ini dilaporkan terjadi pada, Selasa sore (14/1/2020)
Sebanyak 400 komponen masyarakat di Kota Tual, Provinsi Maluku menyatakan dukungan penuh atas rencana investasi perusahan milik Tomy Winata itu di proyek Gas Blok Masela dengan menanfaatkan fasilitas pelabuhan milik PT. SIS di Desa Ngadi, Kota Tual.