Dalam kesempatan itu, Direktur Pascasarjana Unpatti, Prof. Dr. D. Malle, S.Pt, M.Sc menambahkan perlu adanya pengembangan publikasi, pertukaran mahasiswa dan dosen serta penelitian bersama URI di Universitas Pattimura juga perlu dilakukan dalam menjawab Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Kesempatan yang sama, Wakil Dekan Bidang Akademik FPIK Unpatti, Ir. Prulley A. Uneputty, M.Phil juga menambahkan, pada tanggal 24 Januari 2023 nanti, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pattimura akan menyambut 25 mahasiswa dari URI dan akan melakukan kegiatan di Banda.

Wakil Rektor URI, Dr. Kristin Johnson juga menyampaikan  terimakasih dan merasa senang karena mempunyai program kolaborasi universitas di Indonesia salah satunya yaitu Universitas Pattimura.

“Kami juga menyambut baik keinginan untuk melakukan penelitian dan publikasi baik di URI maupun di UNPATTI. Selain itu URI juga telah menyiapkan program kolaborasi internasional antara mahasiswa Unpatti dengan 3 mitra universitas lainnya,” kata Dr. Kristin.

Kristin mengatakan, untuk melakukan penelitian dosen, harus melibatkan kedua pihak sehingga kerjasama yang sudah dilakukan dapat berjalan dengan baik.

“Ini merupakan salah satu solusi untuk melakukan publikasi dan menjadi jembatan dalam melakukan penelitian yang lebih besar kedepannya,” imbuhnya.

Kedepan kata dia,  MoU yang dilakukan bukan hanya dengan tingkat universitas saja, akan tetapi juga dapat melakukan kolaborasi di tingkat fakultas di Universitas Pattimura.

Sementara itu, Dekan Lingkungan dan Ilmu Hayati URI, Dr. John Kirby mengatakan kegiatan yang dilakukan saat ini merupakan jalur yang baik untuk memulai kerjasama dengan Fakultas Pertanian, Kedokteran, Teknik, Ekonomi dan Bisnis, karena Maluku adalah salah satu wilayah yang baik untuk melakukan kolaborasi

“Kita harus fokus untuk mendukung para dosen di Universitas Pattimura, sehingga kedepan kami bisa berkolaborasi untuk meningkatkan program S3 di Unpatti,” ungkapnya (*)

Editor : Redaksi