Hebat, Pemprov Papua Kirim 30 Mahasiswa OAP ke Amerika
BERITABETA.COM, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua berkomitmen membangun Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi penggerak pembangunan untuk kebangkitan, kemandirian dan kesejahteraan warga Bumi Cendrawasih.
Sehari setelah peringatan Hari Pendidikkan Nasional yang jatuh pada 2 Mei 2021, Pemprov Papua melepas 30 mahasiswa- mahasiswi unggul Orang Asli Papua (OAP) untuk belajar di luar negeri khususnya di Amerika Serikat.
Pelepasan putra-putri OAP itu dilaksanakan di Bali Room, Hotel Kempinski, Jakarta, Senin malam (3/5/2021). Mereka melanjutkan studi di beberapa universitas ternama yang masuk dalam Top USA National Ranking University in USA, diantaranya The Ohio State University, Michigan State University, Western Michigan University, The University Of Kansas, Auburn University dan Louisiana State University.
Founder dan CEO Jakarta International College (JIC) Dr Wenny Susanto mengemukakan, 30 putra-putri Papua tersebut merupakan bagian dari 45 penerima beasiswa Siswa Unggul Papua 2019 yang selama ini dibina di Jakarta International College. Para penerima beasiswa Otonomi Khusus ini telah memiliki 45 SKS dalam studi mereka.
“Untuk angkatan tahun 2019 ada 100 siswa yang menjalani seleksi. Dari jumlah itu terpilih 45 orang yang mampu lolos untuk menerima beasiswa belajar di luar negeri. Sedangkan sisanya tetap diberikan beasiswa oleh Pemerintah Papua untuk belajar di dalam negeri,” kata Wenny.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Aryoko AF Rumapen,SP.M.Eng mengatakan mahasiswa dan mahasiswi unggul Papua itu diharapkan dapat menjadi Duta Papua khususnya dan Indonesia umumnya, ketika sedang kuliah di luar negeri ini.
"Saya berpesan kepada kalian, belajarlah dengan sungguh-sungguh agar kelak pulang kalian akan dapat memajukan Papua," kata Aryoko. " Ingat selalu bahwa tugas kalian hanya belajar menimba ilmu. Jaga diri sebaik mungkin karena kalian adalah Duta-duta pilihan Papua-Indonesia," katanya.
Dijelaskan Aryoko, Pemprov Papua hanya sebatas menyediakan fasilitas. Namun demikian pihaknya berharap kepada mahasiswa-mahasiswi unggul Papua dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakan dengan meraih prestasi akademik yang membanggakan.
Menurut Aryoko, pelepasan 30 mahasiswa-mahasiswi Papua Tahun 2019 belajar ke Amerika Serikat (Michigan University) ini merupakan tahun ke-12. Program ini didanai sepenenuhnya dari anggaran Otomomi Khusus (Otsus) Papua di bawah kendali Gubernur Lukas Enembe,SIP.MH dan Wakil Gubernur, Klemen Tinal,SE,MM.