BERITABETA.COM, Ambon – Proses pencarian terhadap Carol Marie Lakien warga negara asing (WNA) asal Amerika Serikat kembali dilanjutkan dengan melibatkan sebanyak 20 penyelam dari berbagai instansi.

Hingga, Sabtu siang (8/8/2020) pencarian  terhadap WNA asal Amerika Serikat yang hilang di sekitar perairan Amahusu, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon,  belum juga membuahkan hasil.

Basarnas dan sebanyak 20 penyelam yang terdiri dari  Marinir TNI AL, Polairud, Potensi SAR dan Klub Diving hingga warga setempat yang ikut membantu pencarian.

Seperti diberitakan sebelumnya, Carol Marie Lakien hilang saat menyelam di Teluk Ambon, Maluku bersama suaminya sejak Jumat siang, 7 Agustus 2020.

“Saat ini seluruh personil yang hadir sekitar 40 orang. Kemudian untuk tim penyelam, kami libatkan 20 orang. Sekarang sorti pertama telah dilaksanakan di area masuk teluk, karena arusnya sangat kencang di bawah, sehingga tim dibagi menjadi dua,” kata Kepala Basarnas Ambon, Djunaidi kepada awak media, di kawasan Tirta Kencana Ambon, Sabtu (8/8/2020).

Djunaidi mengatakan, proses pencarian akan dilanjutkan di teluk Ambon yang  mengarah ke luar. Tim pertama yaitu Tim Sejajar yang akan melakukan penyelaman di posisi laut dalam yakni Lantamal IX 6 penyelam, Kantor SAR 4 penyelam, Ditpolairud Polda Maluku 1 penyelam, dan Persatuan Pemandu Wisata Selam 3 penyelam.

Kemudian tim kedua yaitu Tim Dalam yang akan melakukan penyelaman di posisi laut dalam yakni Persatuan Pemandu Wisata Selama dengan melibatkan 6 penyelam.

DJunaidi berharap, proses pencarian korban hari ini bisa ditemukan secepatnya. Pihaknya akan terus berusaha melakukan pencarian, sesuai dengan kemampuan personil yang ada dilapangan.

“Kami beserta Sekertaris Kota Ambon, Dandim 1504 Ambon, Kapolsek Nusaniwe, Marinir dan seluruh Tim SAR dan masyarakat setempat, akan terus bekerjasama dan berupaya keras menemukan WNA ini,”ujar Djunaidi.

Ia menambahkan, pencarian akan terus dilakukan sampai sore hari pukul 18:30 WIT, jika korban belum ditemukan maka pencarian akan ditutup dan akan dilanjutkan lagi besok.

“Kita lihat lagi tanda-tanda, kalau ada tanda-tanda penemuan kita lanjutkan 3 hari lagi, setelah itu jika ada tanda-tanda lagi kita lanjutkan lagi 3 hari. Itu yang kita upayakan seterusnya sehingga korban bisa kita temukan secepatnya,”Kata Djunaidi

Sementara itu, Sekretaris Kota Ambon, AG Latuheru, yang turut hadir bersama  tim pencarian mengatakan, keberadaan wisatawan ini di Ambon, sudah beberapa lama, bahkan sebelum mewabahnya Covid-19.

“Pemerintah Kota memberikan support yang sangat luar biasa kepada tim pencarian  supaya korban ini  ditemukan, demikan juga dari Basarnas, Dandim, Marinir, Kepolisian, dan terutama komunitas penyelam Maluku. Mereka dengan sukarela datang bergabung disini untuk membantu pencarian korban ini,” tandas  Latuheru.

Proses pencarian pada hari kedua juga hadir  Danrem 151 Binaiya Brigjen TNI Arnold. A.P. Ritiauw, Dandim 1504 Ambon Letkol Inf Dominggu Christian Soumokil,  Komandan Batalyon Marinir Ketahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) IX Ambon Letkol Marinir Syahrial Isnadie, bersama Bhabinkamtibmas Nusaniwe dan personil (BB-YP)