BERIABETA.COM, Bula — Sebanyak 8.604 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) akan dijatahi bantuan pangan beras sebanyak 20 Kg.

Hal itu disampaikan Bupati SBT, Fachri Husni Alkatiri dalam sambutannya saat Launching penyaluran bantuan pangan beras alokasi bulan Juni-Juli 2025 di halaman Kantor Bupati SBT, Jumat (25/7/2025).

Fachri mengungkapkan, bantuan yang diarahkan kepada 198 desa di daerah ini merupakan kerjasama dan sinergi bersama Badan Pangan Nasional, Dinas Ketahanan Pangan SBT dan Perum Bulog.

"Tahun ini Pemkab SBT melalui kerjasama dan sinergi bersama badan pangan nasional, Dinas Ketahanan Pangan serta Perum Bulog akan menyalurkan cadangan pangan pemerintah kepada 8,604 keluarga Penerima Manfaat yang tersebar di 198 desa di seluruh wilayah Kabupaten SBT," ungkap Fachri Husni Alkatiri.

Dia menegaskan, jumlah ini bukan sekedar angka, tetapi wujud komitmen pemerintah untuk menjangkau masyarakat hingga ke pelosok desa, memastikan tidak ada yang terlewat dalam upaya kita menanggulangi kerawanan pangan dan memperkuat ketahanan pangan daerah.

Untuk itu, dia menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Perum Bulog yang telah bekerja keras dan berkolaborasi dalam mempersiapkan serta merealisasi program ini demi memperkuat ketahanan pangan untuk masyarakat SBT.

"Cadangan pangan pemerintah adalah salah satu intrumen penting dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, sekaligus menjadi bentuk kehadiran nyata negara dalam menjamin hak dasar masyarakat atas pangan, terutama dalam situasi darurat, rawan pangan dan bencana," tegasnya.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengingatkan, kegiatan launching ini bukan hanya acara seremoni semata, tetapi juga menjadi simbol bahwa pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat.

Melalui kerjasama dan koordinasi yang baik dari berbagai pihak ini, dia berharap agar penyaluran bantuan pangan tersebut dapat menjawab ketersediaan bahan pangan yang menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat di SBT.

"Saya tegaskan kepada Bappeda, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Terkait lainnya dan para camat, terus melakukan pengawasan dan membantu pelaksanaan penyaluran bantuan pangan ini agar tepat sasaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku," pungkasnya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi